Kebocoran Data Bank Indonesia Ibarat Puncak Gunung Es

Selasa, 25 Januari 2022 - 13:17 WIB
Apa yang Harus Dilakukan?

Kita tidak ingin menghukum, tetapi kita ingin pengelola data menjalankan tanggung jawabnya dengan baik dan prudent.

Jika data bocor, jujur saja dan tidak perlu ditutupi. Sebab, akan terungkap ke masyarakat. Dan kalau ketahuan tidak jujur tentu akan menurunkan kepercayaan dari masyarakat. Hal ini yang perlu disadari oleh institusi yang mengelola data publik.

Lalu apa yang harus untuk mencegah hal yang sama terulang kembali?

Sebagai informasi, ancaman terhadap data saat ini ada dua. Yakni ransomware dan extortionware.

Untuk menghadapi ransomware solusinya adalah menggunakan antivirus dengan teknologi NGAV seperti Webroot untuk menjaga dari malware dan berikan perlindungan tambahan Vaksin Protect yang akan dapat mengembalikan data sekalipun sudah berhasil di enkripsi oleh ransomware.

Namun untuk menghadapi extortionware, perlindungan anti ransomware tidak akan efektif karena sekalipun kita berhasil recover semua data dan sistem yang dienkripsi ransomware dengan Vaksin Protect dan backup, namun data tersebut sudah diunduh dan tetap akan disebarkan kepada publik jika kita tidak membayar uang tebusan yang diminta.
(dan)
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More