5 Kasus Serangan Ransomware Terhadap Pemerintah di Seluruh Dunia
Senin, 24 Juni 2024 - 15:33 WIB
Akhir dari Kasus-Kasus Tersebut
Tidak semua korban serangan ransomware membayar tebusan. Beberapa korban berhasil memulihkan data mereka dari cadangan atau menggunakan alat dekripsi yang dirilis oleh peneliti keamanan.Namun, banyak juga korban yang terpaksa membayar tebusan karena tidak memiliki pilihan lain.
Membayar tebusan tidak menjamin bahwa penyerang akan memberikan kunci dekripsi. Bahkan, ada kasus di mana penyerang meminta tebusan tambahan setelah korban membayar tebusan pertama. Oleh karena itu, membayar tebusan bukanlah solusiyangideal.
Lihat Juga: Rayakan Sumpah Pemuda 2024, Menkomdigi Dorong Generasi Muda Bangun Sektor Digital Nasional
(dan)
tulis komentar anda