Dapat Pendanaan Rp2,1 Triliun, Xendit Startup Unicorn Baru di Indonesia

Minggu, 19 September 2021 - 13:05 WIB
loading...
A A A
Co-Founder & COO Xendit Tessa Wijaya mengatakan, Xendit mencatat peningkatan total volume pembayaran lebih dari 200% Year-over-Year di Indonesia dan Filipina. ”Tiap bulan kami tumbuh lebih dari 10 persen,” beber Tessa.

Dengan pendanaan baru Xendit, Tessa sekaligus menjadi co-founder perempuan pertama di startup Indonesia yang berhasil mengembangkan bisnisnya hingga mencapai status ‘unicorn’.

Menyusul kesuksesannya di Indonesia, Xendit telah memasuki pasar Filipina dan dalam kurun waktu satu tahun juga telah menjadi salah satu pemain pembayaran terbesar di negara tersebut.

Dapat Pendanaan Rp2,1 Triliun, Xendit Startup Unicorn Baru di Indonesia

(Ki-ka) Juan Gonzalez, Tessa Wijaya, Moses Lo, dan Bo Chen, para pendiri Xendit. Foto: dok Xendit

Sebelumnya, Xendit mengumumkan pendanaan Seri-B yang dipimpin oleh Accel pada Maret 2021. Secara total, Xendit telah menggalang Rp3,4 triliun (USD238 juta) sejak 2015.

Xendit juga merupakan startup teknologi Indonesia pertama yang berhasil lulus dari program inkubator YCombinator dan merupakan perusahaan Asia Tenggara terbaik dalam daftar YC Top 100.

Melalui pendanaan ini, Xendit akan fokus untuk mendukung pertumbuhan UMKM Indonesia dengan menyediakan berbagai fitur dan layanan yang dapat membantu UMKM agar dapat mulai bertransaksi secara digital, menerima pembayaran lebih cepat dari konsumen mereka serta pengembangan produk untuk mendukung layanan e-commerce di berbagai platform.

Xendit memiliki target dapat membantu UMKM dapat bertransaksi secara digital. Target ini sejalan dan dibuat untuk mendukung target Bank Indonesia dan pemerintah untuk membawa lebih dari 30 juta UMKM pada 2025.



Perusahaan payment gateway Xendit merupakan bagian dari Xendit Group, yang membawahi perusahaan-perusahaan lain seperti Instamoney (memiliki izin transfer dana) dan Iluma (bergerak di bidang data).
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1762 seconds (0.1#10.140)