Digitalisasi dan Teknologi Jadi Senjata Ampuh Meningkatkan Kualitas Hidup Masyarakat

Sabtu, 14 Desember 2024 - 07:50 WIB
loading...
Digitalisasi dan Teknologi...
Digitalisasi dipercaya bisa mendorong Indonesia mencapai Indonesia emas. Foto: Sindonews/Tangguh Yudha Ramadhan
A A A
JAKARTA - Digitalisasi menjadi kunci pertumbuhan ekonomi 8%. Hal ini seperti diungkap oleh Editor Buku Strategi Transformasi Bangsa Prabowo Subianto, Dirgayuza Setiawan.

Dalam acara IndoTelko Forum yang digelar di Jakarta Selatan, Kamis (12/12/2024), pria yang akrab disapa Yuza itu menyebut bahwa digitalisasi punya peran besar di setiap sendi kehidupan.

Ia mencontohkan bagaimana digitalisasi mampu memitigasi sejumlah bencana, termasuk tsunami Aceh dan Pandemi Covid-19 yang telah banyak menelan korban baik materi maupun jiwa.

Sehingga menurutnya, digitalisasi dan teknologi dapat menjamin harapan hidup atau meningkatkan kualitas hidup masyarakat, yang pada akhirnya dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi 8%.

"Di sini peran teknologi sangat penting ketika kita mengalami tsunami Aceh sebagai contoh. Setelahnya kita membangun infrastruktur untuk mendeteksi dan memberikan peringatan dini terkait kebencanaan," jelas Yuza.

"Demikian juga terkait dengan pandemi dengan adanya aplikasi untuk melakukan tracing. Dan disitu sekali lagi industri digital dan keterkaitannya untuk mendigitalkan ekosistem kesehatan kita menjadi sangat kunci," tambahnya.

Selain berguna untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat, digitalisasi menurut Yuza juga mampu meningkatkan pendapatan dengan adanya lompatan produktivitas.

Lompatan produktivitas ini bisa dilakukan dengan cara melakukan augmentasi dari kecerdasan masyarakat Indonesia dengan kecerdasan buatan atau artificial intelligence.



"Misalkan kita bisa menghadirkan kecerdasan buatan di pertanian sehingga setiap petani itu punya konsultan yang objektif atas apa yang menjadi hasil pertanian dia," ujar Yuza.

"Dan itulah yang harus kita lakukan untuk bisa menjadi negara maju dan mencapai target Indonesia emas,"tutupnya.
(dan)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1173 seconds (0.1#10.140)