Pandemi Bikin Restoran Rugi, tapi Pembuat Software untuk Resto ESB Malah Disuntik Rp110 M
Selasa, 12 Oktober 2021 - 23:33 WIB
ESB justru tumbuh sebesar 3 kali lipat dari tahun sebelumnya selama pandemi berlangsung karena permintaan pemesanan dengan sistem touchless yang disediakan oleh ESB melalui layanan ESB Order.
Saat ini, ESB telah memproses Nilai Transaksi Bruto dengan total lebih dari USD500 juta dan diperkirakan akan tumbuh 10 kali dalam dua tahun ke depan. Mereka bahkan bercita-cita mengikuti kesuksesan Toast di Amerika Serikat yang baru-baru ini sukses dalam Initial Public Offering (IPO).
Lalu untuk apa pendanaan baru senilai Rp110 miliar itu? Mereka mengklaim akan memperluas layanan seperti fitur upselling, peningkatan intelegensi bisnis (BI), solusi pengiriman, solusi pembiayaan, sistem finansial, dan sistem informasi sumber daya manusia (HRIS).
Pada awal 2021, ESB juga telah menerima total pendanaan sebesar USD3 juta dari BEENEXT, AC Ventures, Skystar Capital, dan Selera Kapital.
Saat ini, ESB telah memproses Nilai Transaksi Bruto dengan total lebih dari USD500 juta dan diperkirakan akan tumbuh 10 kali dalam dua tahun ke depan. Mereka bahkan bercita-cita mengikuti kesuksesan Toast di Amerika Serikat yang baru-baru ini sukses dalam Initial Public Offering (IPO).
Lalu untuk apa pendanaan baru senilai Rp110 miliar itu? Mereka mengklaim akan memperluas layanan seperti fitur upselling, peningkatan intelegensi bisnis (BI), solusi pengiriman, solusi pembiayaan, sistem finansial, dan sistem informasi sumber daya manusia (HRIS).
Pada awal 2021, ESB juga telah menerima total pendanaan sebesar USD3 juta dari BEENEXT, AC Ventures, Skystar Capital, dan Selera Kapital.
(dan)
tulis komentar anda