Ini Dia Nebulizer Pertama untuk Anak di Indonesia

Rabu, 02 Desember 2020 - 08:24 WIB
loading...
A A A
Aspirator ini juga memungkinkan memberi pengobatan dengan mudah karena anak-anak hanya perlu duduk dan menghirup uap melalui masker.

“Menjaga kesehatan paru-paru sangat penting karena penyakit ini berkontribusi besar terhadap jumlah penderita dan kematian masyarakat seluruh dunia. Lima penyakit paru yang paling sering terjadi dan paling banyak diderita adalah pneumonia, tuberkulosis, PPOK, kanker paru, dan asma. Untuk balita, angka kematian akibat pneumonia di Indonesia cukup tinggi yaitu 16 persen atau sekitar 920.136 balita,” ungkap dokter spesialis paru dari Rumah Sakit Umum Persahabatan, dr Andika Chandra Putra.

Disebutkannya, salah satu hal penting yang dapat dilakukan orang tua untuk mencegah masalah penyakit paru dan pernapasan pada balita harus dimulai sejak bayi dalam kandungan. Yakni dengan sang ibu tidak merokok atau menjadi perokok pasif. Sedangkan ketika sudah lahir, bayi harus dijauhkan dari paparan polusi dan asap rokok.

"Tentunya akan lebih baik jika pasangan yang baru menikah langsung berhenti merokok, jika berencana punya anak,” pinta Andika.

Nebulizer DuoBaby NE-C301
OMRON DuoBaby™ merupakan nebulizer kompresor 2in1 unik dengan aspirator hidung terintegrasi yang dapat membantu merawat pernapasan bayi dalam kasus paling umum.
Ini Dia Nebulizer Pertama untuk Anak di Indonesia

"Divalidasi secara klinis dan dilengkapi dengan rangkaian lengkap aksesori, sistem penghirupan DuoBaby™ meredakan batuk dan penyumbatan hidung bayi, sekaligus merawat kondisi saluran napas bagian atas dan bawah," kata Marketing Manager OMRON Healthcare Indonesia, Herry Hendrayadi.

Aspirator DuoBaby™ dirancang untuk mengeluarkan lendir dengan lembut dan aman dari rongga hidung bayi, mengurangi hidung tersumbat dan memungkinkan si kecil kembali bernapas lega. Aspirasi hidung secara klinis terbukti dapat membuka sumbatan hidung dan mengurangi risiko infeksi paru-paru lebih lanjut pada bayi.

Herry menyatakan, DuoBaby™ adalah aspirator hidung pertama dengan Efek Venturi. Sistem inovatif yang menghasilkan hisapan lembut ini memungkinkan lendir terkumpul di ruang terpisah, sehingga aspirator sangat higienis, karena dapat dicuci seluruhnya dan tidak memerlukan filter anti bakteri.

Alat terapi pernapasan ini juga dilengkapi dua Inhalation Top yang dapat mengedarkan obat secara efisien ke saluran udara bagian atas dan bagian bawah, serta merawat pernapasan bayi. Inhalation Top warna hijau yang melepaskan tetesan aerosol dengan MMAD untuk pengobatan saluran napas bagian atas, seperti flu biasa, rinitis, dan alergi saluran pernapasan.

"Sedangkan Inhalation Top warna biru yang melepaskan tetesan aerosol dengan MMAD digunakan untuk pengobatan saluran napas bagian bawah, seperti asma, bronkitis, dan bronchiolitis," ucapnya.

Compressor Nebulizer NE-C106
Perangkat ini diyakini memberikan rasa lega bagi anak Anda dengan alat terapi pernapasan OMRON NE-C106. NE-C106 memiliki fitur utama yang dapat membantu memperkecil larutan garam menjadi partikel halus sehingga dapat mencapai saluran napas bagian bawah, melembabkan saluran pernapasan, mengurangi penumpukan lendir dan mengatasi iritasi pada kerongkongan, sehingga si kecil dapat bernafas lebih mudah.
Ini Dia Nebulizer Pertama untuk Anak di Indonesia

Dirancang khusus untuk pengguna pertama kali, alat terapi pernapasan ini mudah digunakan dan mudah dibersihkan. NE-C106 dikembangkan bersama terapis pernapasan untuk keberhasilan pengobatan asma, bronkitis kronis, alergi, dan gangguan pernapasan lainnya. "Sangat cocok bagi pasien dewasa dan anak-anak yang rentan terhadap gangguan pernafasan dan alergi," pungkas Herry.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.3637 seconds (0.1#10.140)