Korsel Tuduh Korut Mencuri Miliaran Uang Kripto Ethereum

Minggu, 24 November 2024 - 08:26 WIB
loading...
Korsel Tuduh Korut Mencuri...
Ethereum. FOTO/ CNET
A A A
SEOUL - Polisi Korea Selatan mengonfirmasi bahwa peretas yang terkait dengan badan intelijen militer Korea Utara bertanggung jawab atas pencurian mata uang kripto Ethereum pada 2019, senilai 58 miliar won atau sekitar Rp661,20 miliar pada saat itu.



Badan Kepolisian Nasional mengatakan lebih dari separuh aset yang dicuri, dicuci melalui tiga bursa kripto yang dibuat oleh para peretas sendiri dengan potongan harga Bitcoin dan sisanya dicuci melalui 51 bursa berbeda.

Seperti dilansir dari SCMP, para peretas menyusup ke dalam bursa kripto tempat Ethereum disimpan dan mencuri 342.000 token, yang kini bernilai lebih dari 1,4 triliun won atau sekitar Rp11,4 triliun, kata polisi dalam sebuah pernyataan.

Kepolisian tidak menyebutkan nama bursa tersebut. Namun, bursa Upbit yang berbasis di Korea Selatan mengatakan pada saat itu pihaknya telah mendeteksi transfer sebesar 58 miliar won Ethereum ke dompet kripto yang tidak dikenal.

Seorang pejabat Badan Kepolisian Nasional menolak untuk mengonfirmasi identitas para peretas. Namun, menurut laporan media Korea Selatan, polisi telah mengidentifikasi mereka sebagai kelompok Lazarus dan Andariel yang terkait dengan Biro Umum Pengintaian Korea Utara yang berafiliasi dengan militer Korea Utara.

Analis Curigai Peretas terkait Korea Utara sebagai Dalang Pencurian Kripto Senilai $70 Juta
Polisi mengatakan temuannya didasarkan pada analisis alamat Protokol Internet yang digunakan dan aliran aset selanjutnya.

Penyelidikan tersebut dilakukan bekerja sama dengan Biro Investigasi Federal Amerika Serikat (Federal Bureau of Investigation/FBI). Polisi mengatakah ini lah adalah pertama kalinya Korea Utara diidentifikasi sebagai sumber serangan siber terhadap bursa perdagangan kripto di Korea Selatan

Pada Mei, panel pemantau sanksi Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) mengatakan pihaknya mencurigai Korea Utara melakukan 97 serangan siber terhadap perusahaan mata uang kripto antara 2017 dan 2024 yang bernilai sekitar USD3,6 miliar.

Penyelidik melacak 4,8 Bitcoin ke bursa kripto Swiss dan memulihkannya pada Oktober dan mengembalikannya ke bursa yang berbasis di Seoul, yang saat ini bernilai sekitar 600 juta won, kata polisi.

Korea Utara selalu menyangkal keterlibatannya dalam peretasan dunia maya atau perampokan kripto.
(wbs)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Bitcoin Bangkit setelah...
Bitcoin Bangkit setelah Terpuruk, Siap Melaju Kencang di Kuartal Kedua 2025?
Cuaca Kering Picu Kebakaran...
Cuaca Kering Picu Kebakaran Hutan Besar di Korea Selatan
Donald Trump Siap Bikin...
Donald Trump Siap Bikin Aturan Baru Soal Bitcoin dan Kripto
Waspada Penipuan Berkedok...
Waspada Penipuan Berkedok Kripto: Jangan Tergiur Dolar dari Langit!
Korsel Tuduh DeepSeek...
Korsel Tuduh DeepSeek Mencuri Data Penggunanya
Korea Selatan Haramkan...
Korea Selatan Haramkan DeepSeek, Ini Alasannya
Donald Trumph Siap Kenalkan...
Donald Trumph Siap Kenalkan Koin Kripto $TRUMP
Ethereum dan Bitcoin...
Ethereum dan Bitcoin Kembali Naik Daun, Aset Kripto Diprediksi Melonjak pada 2025
Tahun 2025 Diprediksi...
Tahun 2025 Diprediksi Kripto Akan Membuat Banyak Orang Kaya Mendadak
Rekomendasi
Serap Aspirasi Warga,...
Serap Aspirasi Warga, Ditreskrimum Polda Metro Jaya Blusukan ke Slum Area
Momen Prabowo dan Jokowi...
Momen Prabowo dan Jokowi Berbuka Puasa Bersama di Istana
Oknum Anggota TNI AL...
Oknum Anggota TNI AL Pelaku Pembunuhan Wartawati di Banjarbaru Kalsel Ditangkap
Berita Terkini
Bayi Diberi Terapi Gen...
Bayi Diberi Terapi Gen Baru demi Penelitian Inovatif
53 menit yang lalu
Meta AI Sudah Terintegrasi...
Meta AI Sudah Terintegrasi di WhatsApp, Facebook, dan Instagram, Ini Cara Memakainya!
7 jam yang lalu
Merekam Momen Lebaran...
Merekam Momen Lebaran Bikin HP Penuh? Ini Solusi Amankan Kenangan di Hari Raya Idul Fitri!
7 jam yang lalu
Harga dan Spesifikasi...
Harga dan Spesifikasi HP dan Tablet Murah Rp1 Jutaan Redmi A5 dan Redmi Pad SE 8.7
8 jam yang lalu
Nvidia Gemetar, Perusahaan...
Nvidia Gemetar, Perusahaan Milik Jack Ma Berhasil Kembangkan Model AI Lebih Murah Gunakan Chip Huawei
9 jam yang lalu
Ramadan dan Lebaran...
Ramadan dan Lebaran Makin Istimewa bersama HONOR X9c 5G dan HONOR Pad 9
13 jam yang lalu
Infografis
Kim Jong-un Janji Perbanyak...
Kim Jong-un Janji Perbanyak Bom Nuklir saat Trump Ingin Lucuti Senjata Korut
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved