Strategi Hadapi Kejahatan Siber yang Terus Berkembang di Asia Pasifik

Senin, 10 Juli 2023 - 01:46 WIB
Menurut survei terbaru oleh PwC, prioritas utama keamanan siber untuk 20% pemimpin senior adalah membangun kepercayaan pelanggan dengan menggunakan dan melindungi data mereka secara etis.

Akibat phishing online yang terus meningkat seiring dengan laju digitalisasi yang cepat, perusahaan di wilayah Asia Pasifik harus memprioritaskan untuk membangun kepercayaan digital dengan para pelanggannya.

Untuk mengatasi ancaman serangan phishing, sebuah solusi yang efektif adalah dengan berinvestasi dalam solusi keamanan komprehensif yang menyediakan monitoring secara real-time dan analisis di seluruh ekosistem digital perusahaan.

Solusi all-in-one ini dapat secara signifikan mengurangi potensi ancaman dan berkontribusi dalam membangun kepercayaan digital dengan pelanggan. Dengan melakukannya, bisnis dapat memperkuat keamanan mereka terhadap serangan phishing, menjaga kelancaran operasi mereka, melindungi data pelanggan mereka, dan memposisikan diri untuk mencapai kesuksesan jangka panjang di tengah lanskap ancaman yang terus berkembang.

Extended Detection and Response (XDR) memungkinkan perusahaan untuk mengintegrasikan berbagai produk ke dalam satu platform deteksi dan respons insiden keamanan yang kohesif dan terpadu.

Hal ini merupakan evolusi alami dan logis dalam merespons insiden keamanan, membantu perusahaan mengurangi kompleksitas dan biaya sambil meningkatkan efektivitas program keamanan secara keseluruhan. Selain itu, XDR memberikan visibilitas yang lebih baik terhadap postur keamanan yang sudah ada, memungkinkan pendekatan yang lebih proaktif dalam deteksi ancaman dan respons.

“Dengan memanfaatkan solusi terintegrasi seperti XDR, bisnis dapat mengembangkan pendekatan keamanan yang transparan dan proaktif, yang pada akhirnya akan membantu membangun dan mempertahankan kepercayaan serta kesetiaan pelanggan,” tutup Jonathan Tan.
(wbs)
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More