Twitter Uji Fitur Keamanan Baru, Berani Ngebully Bakal Digembok 7 Hari

Kamis, 02 September 2021 - 19:25 WIB
loading...
Twitter Uji Fitur Keamanan...
Mode Perlindungan akan menandai akun yang menggunakan komentar kebencian atau mereka yang membombardir orang dengan komentar yang tidak diundang, dan memblokirnya selama tujuh hari. Foto/dok
A A A
WASHINGTON - Twitter meluncurkan fitur yang diharapkan akan membantu menindak penyalahgunaan dan trolling, yang keduanya telah menjadi masalah besar bagi platform mereka. Mode Perlindungan akan menandai akun yang menggunakan komentar kebencian atau mereka yang membombardir orang dengan komentar yang tidak diundang, dan memblokirnya selama tujuh hari.

Fitur ini akan bekerja secara otomatis setelah diaktifkan, mengurangi beban pengguna untuk menangani tweet yang tidak diinginkan. Ini awalnya akan diuji pada sekelompok kecil pengguna.



Fitur ini dapat diaktifkan di pengaturan, dan sistem akan menilai konten tweet dan hubungan antara pembuat tweet dan pengirimnya. Akun yang diikuti oleh pengguna atau sering berinteraksi, tidak akan diblokir secara otomatis.

Katy Minshall, kepala Kebijakan Publik Twitter Inggris, mengatakan, meskipun pihaknya telah membuat langkah dalam melindungi pengguna, selalu ada lebih banyak yang harus dilakukan.

"Kami memperkenalkan Mode Keamanan; sebuah fitur yang memungkinkan Anda secara otomatis mengurangi interaksi yang mengganggu di Twitter," katanya.

Seperti platform media sosial lainnya, Twitter mengandalkan kombinasi moderasi otomatis dan manusia.



Selain menangani penyalahgunaan di platform, Twitter bertekad untuk menindak informasi yang salah. Pada bulan Agustus, ia bermitra dengan Reuters dan Associated Press untuk menghilangkan prasangka informasi yang menyesatkan dan menghentikan penyebarannya.

Sebelumnya, Twitter memperkenalkan Birdwatch, sistem moderasi komunitas, yang memungkinkan sukarelawan untuk memberi label tweet yang mereka temukan tidak akurat.
(ysw)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Blokir Konten yang Dicap...
Blokir Konten yang Dicap Berbahaya , X Gugat India
Elon Musk Umumkan X...
Elon Musk Umumkan X Diserang Besar-besaran
SEC AS Gugat Elon Musk...
SEC AS Gugat Elon Musk Terkait Akuisisi Twitter
Logo Berubah, X Siap...
Logo Berubah, X Siap Dilengkapi AI Grok
Pengguna X Berbondong-bondong...
Pengguna X Berbondong-bondong Pindah ke Medsos Bikinan Pencipta Twitter
xAI Siap Buka Studio...
xAI Siap Buka Studio Game Berteknologi AI
Alasan Elon Musk Suspend...
Alasan Elon Musk Suspend Akun X Ali Khamenei, Disebut Melanggar Aturan
Ini Cara Baru Dapat...
Ini Cara Baru Dapat Uang dari X/Twitter, Pengguna Wajib Tahu!
Lawan TikTok, X Segera...
Lawan TikTok, X Segera Luncurkan Fitur Televisi
Rekomendasi
Negara Eropa Timur Ini...
Negara Eropa Timur Ini Undang 150.000 Pekerja Migran Asal Pakistan
Hasil Pertandingan dan...
Hasil Pertandingan dan Klasemen Liga Inggris 2024/2025: Liverpool Makin Kokoh!
Prabowo dan Emir Qatar...
Prabowo dan Emir Qatar Saksikan Penandatanganan MoU Dialog Strategis RI-Qatar
Berita Terkini
CoPilot Microsoft Kini...
CoPilot Microsoft Kini Bisa Mencari File Dokumen di Windows 11
28 menit yang lalu
Kitab Kuno Petunjuk...
Kitab Kuno Petunjuk Orang Mati Menuju Keabadian Ditemukan di Mesir
3 jam yang lalu
Manfaatkan Teknologi...
Manfaatkan Teknologi Biometrik, XL Axiata Dukung Pemutakhiran Data Pelanggan
3 jam yang lalu
Ciptakan Ruang Digital...
Ciptakan Ruang Digital yang Aman, Menkomdigi Sarankan Beralih ke eSIM
5 jam yang lalu
OpenAI Gugat Balik Elon...
OpenAI Gugat Balik Elon Musk, Ini Masalahnya
7 jam yang lalu
Kenapa Bumbu Mie Instan...
Kenapa Bumbu Mie Instan Tidak Boleh Dimasak? Ini Jawabannya
8 jam yang lalu
Infografis
Profil dan Aset 7 BUMN...
Profil dan Aset 7 BUMN yang Bakal Dikelola BP Danantara
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved