Hati-Hati, Sekali Merasakan Eksperiens Flagship ala POCO F3 5G, Bakal Susah Turun Kelas!
loading...
A
A
A
JAKARTA - Setelah menggunakannya selama beberapa pekan, Sindonews bisa menyimpulkan bagaimana kentalnya eksperiens ponsel flagship di POCO F3 5G.
Sebagai catatan, Sindonews selalu memakai ponsel flagship. Jadi, sudah terbiasa dengan fitur-fitur ala flagship yang serbacepat dan serbatangkas. Dan serbabisa melakukan apapun. Sehingga saat memakai ponsel kelas mid-range, penurunan eksperiens biasanya akan mudah sekali dirasakan.
Nah, selama memakai POCO F3 5G, Sindonews tidak merasa sedang memakai ponsel mid range. Meski, banderol Rp5 juta-Rp5,5 jutaan seharusnya masih berada di kelas mid-range atau menengah. Yang Sindonews rasakan adalah sedang menggunakan ponsel kelas flagship alias premium.
Nah, berikut pengalaman Sindonews saat memakai POCO F3 5G:
Ganti Casing
POCO F3 5G sudah dilengkapi jelly case di kotak penjualan. Namun, sesekali Sindonews ingin tampil lebih segar dengan case tambahan. Ternyata, sudah banyak sekali opsi casing untuk POCO F3 5G di marketplace. Mulai Rp35 ribu hingga ratusan ribu untuk membuat ponsel tampil lebih elegan, atau sporty sesuai selera.
Menariknya, ponsel dengan Gorilla Glass 5 di sisi belakang dan depan ini memiliki form factor tipis dan ringan dengan tebal hanya 7.8 mm dan berat 196 gram. Jadi, case tambahan tidak membuat ponsel lebih bulky atau tebal.
Nggak Ada Selot MicroSD dan Audio Jack, Nggak Masalah
POCO F3 5G memang dipasarkan tanpa audio jack dan selot microSD. Ketiadaan audio jack diganti adapter port USB-C untuk terhubung ke headset audio 3.5 mm biasa. Karena tidak ingin ribet dengan adapter, maka Sindonews membeli earphone yang sudah mendukung USB-C dengan banderol Rp300 ribuan di marketplace.
Terkait memori internal, POCO F3 5G memiliki opsi 6 GB+128 GB dan 8 GB+256 GB dengan perbedaan harga Rp500 ribu. Mereka yang heavy user, suka menginstal aneka aplikasi/game, serta sering merekam konten video, lebih baik memilih versi 256 GB.
Untuk pengguna umum, memori internal 128 GB sebenarnya sudah lebih dari cukup. Kalaupun kurang, manfaatkan layanan cloud gratisan untuk backup foto dan video seperti Google Photos (maksimal 15 GB) dan Dropbox (maksimal 2 GB). Jadi, ketersediaan selot microSD sebenarnya bukan sesuatu yang mandatory atau wajib saat ini.
Speaker Kencang untuk Menonton dan Ngegame
POCO F3 5G sudah dibekali speaker ganda bersuara kencang. Sindonews menikmati sekali suaranya saat melihat video TikTok, menonton YouTube, streaming Netflix, juga bermain Call of Duty: Mobile dan PUBG Mobile.
Sebagai catatan, Sindonews selalu memakai ponsel flagship. Jadi, sudah terbiasa dengan fitur-fitur ala flagship yang serbacepat dan serbatangkas. Dan serbabisa melakukan apapun. Sehingga saat memakai ponsel kelas mid-range, penurunan eksperiens biasanya akan mudah sekali dirasakan.
Nah, selama memakai POCO F3 5G, Sindonews tidak merasa sedang memakai ponsel mid range. Meski, banderol Rp5 juta-Rp5,5 jutaan seharusnya masih berada di kelas mid-range atau menengah. Yang Sindonews rasakan adalah sedang menggunakan ponsel kelas flagship alias premium.
Nah, berikut pengalaman Sindonews saat memakai POCO F3 5G:
Ganti Casing
POCO F3 5G sudah dilengkapi jelly case di kotak penjualan. Namun, sesekali Sindonews ingin tampil lebih segar dengan case tambahan. Ternyata, sudah banyak sekali opsi casing untuk POCO F3 5G di marketplace. Mulai Rp35 ribu hingga ratusan ribu untuk membuat ponsel tampil lebih elegan, atau sporty sesuai selera.
Menariknya, ponsel dengan Gorilla Glass 5 di sisi belakang dan depan ini memiliki form factor tipis dan ringan dengan tebal hanya 7.8 mm dan berat 196 gram. Jadi, case tambahan tidak membuat ponsel lebih bulky atau tebal.
Nggak Ada Selot MicroSD dan Audio Jack, Nggak Masalah
POCO F3 5G memang dipasarkan tanpa audio jack dan selot microSD. Ketiadaan audio jack diganti adapter port USB-C untuk terhubung ke headset audio 3.5 mm biasa. Karena tidak ingin ribet dengan adapter, maka Sindonews membeli earphone yang sudah mendukung USB-C dengan banderol Rp300 ribuan di marketplace.
Terkait memori internal, POCO F3 5G memiliki opsi 6 GB+128 GB dan 8 GB+256 GB dengan perbedaan harga Rp500 ribu. Mereka yang heavy user, suka menginstal aneka aplikasi/game, serta sering merekam konten video, lebih baik memilih versi 256 GB.
Untuk pengguna umum, memori internal 128 GB sebenarnya sudah lebih dari cukup. Kalaupun kurang, manfaatkan layanan cloud gratisan untuk backup foto dan video seperti Google Photos (maksimal 15 GB) dan Dropbox (maksimal 2 GB). Jadi, ketersediaan selot microSD sebenarnya bukan sesuatu yang mandatory atau wajib saat ini.
Speaker Kencang untuk Menonton dan Ngegame
POCO F3 5G sudah dibekali speaker ganda bersuara kencang. Sindonews menikmati sekali suaranya saat melihat video TikTok, menonton YouTube, streaming Netflix, juga bermain Call of Duty: Mobile dan PUBG Mobile.