Laos Akan Sulap Gunung Berapi Tidak Aktif Jadi Wahana Bermain
loading...

Gunung Berapi Tidak Aktif di Laos. FOTO/ SCMP
A
A
A
.VIENTIANE - Pihak berwenang di Provinsi Champasak, Laos bagian selatan tengah berupaya mengembangkan fasilitas di sekitar gunung berapi yang tidak aktif di Distrik Paksong, meningkatkan lokasi tersebut menjadi objek wisata tingkat provinsi guna mendongkrak pariwisata.
Seperti dilansir dari Xianhua, pemerintah provinsi bermaksud memperbaiki lokasi tersebut dan menaikkan status pariwisatanya dengan mengembangkan infrastruktur utama, termasuk akses jalan, pusat layanan, restoran, dan akomodasi, Radio Nasional Lao melaporkan pada hari Rabu.
Gunung berapi yang terletak di daerah yang indah ini meliputi area seluas lima hektar pada ketinggian 1.300 meter. Pengunjung dapat berjalan di sepanjang jalan setapak sepanjang 1.300 meter di sekitar kawah.
Provinsi Champasak memiliki 216 lokasi wisata yang dikembangkan, termasuk 116 lokasi alam, 60 lokasi budaya, dan 40 tempat bersejarah yang menarik. Wilayah ini juga terkenal dengan panjat gunung, ziplining, serta produk lokal seperti kopi dari Dataran Tinggi Bolaven.
Karena Champasak terus mengembangkan objek wisatanya, pengunjung didorong untuk menjelajahi kawasan yang indah dan kaya akan sejarah ini, destinasi yang wajib dikunjungi di Laos selatan.
Seperti dilansir dari Xianhua, pemerintah provinsi bermaksud memperbaiki lokasi tersebut dan menaikkan status pariwisatanya dengan mengembangkan infrastruktur utama, termasuk akses jalan, pusat layanan, restoran, dan akomodasi, Radio Nasional Lao melaporkan pada hari Rabu.
Gunung berapi yang terletak di daerah yang indah ini meliputi area seluas lima hektar pada ketinggian 1.300 meter. Pengunjung dapat berjalan di sepanjang jalan setapak sepanjang 1.300 meter di sekitar kawah.
Provinsi Champasak memiliki 216 lokasi wisata yang dikembangkan, termasuk 116 lokasi alam, 60 lokasi budaya, dan 40 tempat bersejarah yang menarik. Wilayah ini juga terkenal dengan panjat gunung, ziplining, serta produk lokal seperti kopi dari Dataran Tinggi Bolaven.
Karena Champasak terus mengembangkan objek wisatanya, pengunjung didorong untuk menjelajahi kawasan yang indah dan kaya akan sejarah ini, destinasi yang wajib dikunjungi di Laos selatan.
(wbs)