Jack Ma, Kamu Di Mana?

Selasa, 05 Januari 2021 - 12:33 WIB
loading...
A A A
Meski demikian, Ma tetap memiliki pengaruh kuat di Alibaba. Lewat sebuah grup yang disebut Alibaba Partnership. Isinya adalah eksekutif C-Level yang punya pengaruh kuat dalam mengambil keputusan di perusahaan.

Baca Juga: IPO Ant Group sukses
Sebelum menghilang, Ma sangat sering muncul di publik. Terutama dalam kegiatan amal dan filantrofi. Di Weibo, ia aktif mencuit soal apa saja yang sudah ia lakukan. Misalnya di sektor pendidikan. Ma juga menjadi pembicara di berbagai ajang internasional seperti World Economic Forum.

Dan di event terakhir yang dihadirinya pada Oktober 2020 silam, Jack Ma mengkritik sistem keuangan di China yang disebutnya kolot.

“Yang kita butuhkan adalah membangun sistem keuangan yang sehat, bukan risiko keuangan yang sistematis,” katanya. “Berinovasi tanpa risiko berarti membunuh inovasi. Tidak ada inovasi tanpa risiko di dunia.”

Yang jelas saat ini langkah Ant Group adalah fokus pada Beijing. Mereka memberikan keterangan resmi pekan lalu bahwa, mereka “sangat menghargai arahan dan bantuan dari regulator (pemerintah China)”.

BACA JUGA: Inilah Ant Group, Perusahaan Milik Jack Ma yang Ditakuti Pemerintah China

Ternyata memang bukan hal baru ketika taipan China lebih banyak menghindar dari sorotan publik. Agaknya semakin tinggi posisi, semakin besar pula angin yang mengguncang.

Richard Liu, pendiri JD.com dan kompetitor Alibaba yang flamboyan itu memilih lebih banyak diam dan bahkan tidak hadir dalam event politik penting di China tahun sejak tuduhan pemerkosaan oleh seorang mahasiswi University of Minnesota Liu Jingyao.

Pendiri Tencent, Pony Ma, sudah sejak setahun terakhir absen dari publikasi. Alasannya, karena menderita sakit punggung yang parah, menurut sumber TechCrunch. Ia bahkan juga tidak muncul di event virtual dan menggantikan kehadirannya dengan pesan suara saja.
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2251 seconds (0.1#10.140)