Penemuan Baru, Payung Terbang Pertama di Dunia
loading...
A
A
A
Dalam uji coba pertama, payung terbang berfungsi dengan baik. Namun, angin yang menerpa membuatnya goyang pada penerbangan kedua. “Selama penerbangan kedua, payung mulai melayang menjauh dan saya hampir tidak bisa mengejarnya sehingga akhirnya menabrak pagar.”
Pada uji coba lainnya, payung terbang mulai bergetar dengan sangat keras sebelum jatuh ke tanah. Sejak saat itu, pembenahan telah membuat perangkat lebih stabil. “Ini benar-benar melindungi saya dari hujan. Hujannya tidak terlalu keras, tetapi saya kira perangkat ini dapat bertahan dalam kondisi yang lebih keras, mungkin tidak terlalu kencang angin,” katanya.
Meskipun harus mengendalikan payung untuk menjaganya tetap di atas kepala saat bergerak, inovator ini sekarang berencana untuk membangun teknologi otonom. “Di masa depan, saya bisa melekatkan kamera di bagian bawah dan menulis program yang melacak posisi saya dan menggerakkan payung saya sesuai dengan itu,” tuturnya.
Pada uji coba lainnya, payung terbang mulai bergetar dengan sangat keras sebelum jatuh ke tanah. Sejak saat itu, pembenahan telah membuat perangkat lebih stabil. “Ini benar-benar melindungi saya dari hujan. Hujannya tidak terlalu keras, tetapi saya kira perangkat ini dapat bertahan dalam kondisi yang lebih keras, mungkin tidak terlalu kencang angin,” katanya.
Meskipun harus mengendalikan payung untuk menjaganya tetap di atas kepala saat bergerak, inovator ini sekarang berencana untuk membangun teknologi otonom. “Di masa depan, saya bisa melekatkan kamera di bagian bawah dan menulis program yang melacak posisi saya dan menggerakkan payung saya sesuai dengan itu,” tuturnya.
(msf)