Hadir di SMK Bina Nusa Mandiri, Fight of Legends Siap Cetak Pro Player Baru
loading...
A
A
A
JAKARTA - Fight of Legends di bawah naungan PT Esports Star Indonesia masih terus mengunjungi sekolah demi sekolah guna memperkenalkan keseruan game moba satu ini. Kali ini, FOL bertandang ke SMK Bina Nusa Mandiri.
Selain sosialisasi game Fight of Legends, siswa juga diajak untuk bertanding satu sama lain. Ya, mereka dibentuk menjadi delapan kelompok berisi lima orang di dalamnya.
"Kita mengadakan event school to school lewat pengenalan game fight of legends untuk mensosialisikan game fight of legend dalam bentuk kompetisi," kata Nielson Tanaya, Competition Section Head PT Esports Star Indonesia, di kawasan Ciracas, Jakarta Timur, Jumat (21/7/2023).
Nielson melihat E Sport game saat ini masih naik daun dan diganderungi muda-mudi. Untuk itu lah, dia menilai bahwa hal ini dapat menjadi peluang karir bagi para siswa.
"Kita mau menyebarluaskan e sport sebagai sarana untuk siswa siswa agar bisa melihat bahwa game itu bukan hanya sebatas permainan tapi juga bisa difokuskan sebagai salah satu jenjang karir, yang sekarang lagi naik," lanjut Nielson Tanaya.
Alasan PT Esports Star Indonesia menyasar pada jenjang SMA dan SMK tak lain karena memang game Fight of Legends dirasa sesuai untuk usia mereka. Terlebih, Nielson mengharapkan siswa kelak mampu menjadi pemain game profesional.
"Yang kedua untuk mempersiapkan mereka untuk ikut ke pro league, untuk jadi pro player," tutur Nielson.
Kompetisi di SMK Bina Nusa Mandiri ini hanyalah sekedar fun match sederhana. Namun begitu, pihak PT ESI tetap memberikan apresiasi bagi tim yang menang berupa uang tunai ratusan ribu rupiah.
Ke depannya, PT Esports Star Indonesia akan terus mengadakan event semacam ini dengan target mencapai 100 sekolah di wilayah Jabodetabek.
Selain sosialisasi game Fight of Legends, siswa juga diajak untuk bertanding satu sama lain. Ya, mereka dibentuk menjadi delapan kelompok berisi lima orang di dalamnya.
"Kita mengadakan event school to school lewat pengenalan game fight of legends untuk mensosialisikan game fight of legend dalam bentuk kompetisi," kata Nielson Tanaya, Competition Section Head PT Esports Star Indonesia, di kawasan Ciracas, Jakarta Timur, Jumat (21/7/2023).
Nielson melihat E Sport game saat ini masih naik daun dan diganderungi muda-mudi. Untuk itu lah, dia menilai bahwa hal ini dapat menjadi peluang karir bagi para siswa.
"Kita mau menyebarluaskan e sport sebagai sarana untuk siswa siswa agar bisa melihat bahwa game itu bukan hanya sebatas permainan tapi juga bisa difokuskan sebagai salah satu jenjang karir, yang sekarang lagi naik," lanjut Nielson Tanaya.
Alasan PT Esports Star Indonesia menyasar pada jenjang SMA dan SMK tak lain karena memang game Fight of Legends dirasa sesuai untuk usia mereka. Terlebih, Nielson mengharapkan siswa kelak mampu menjadi pemain game profesional.
"Yang kedua untuk mempersiapkan mereka untuk ikut ke pro league, untuk jadi pro player," tutur Nielson.
Kompetisi di SMK Bina Nusa Mandiri ini hanyalah sekedar fun match sederhana. Namun begitu, pihak PT ESI tetap memberikan apresiasi bagi tim yang menang berupa uang tunai ratusan ribu rupiah.
Ke depannya, PT Esports Star Indonesia akan terus mengadakan event semacam ini dengan target mencapai 100 sekolah di wilayah Jabodetabek.
(wbs)