Jerman Tunjukkan Tank Generasi Terbaru Leopard 2A8, Lebih Bertenaga dan Buas

Senin, 29 Mei 2023 - 15:56 WIB
loading...
Jerman Tunjukkan Tank...
Jerman untuk pertama kali menunjukkan tank tempur utama (MTB) generasi terbaru Leopard 2A8 saat pameran International Defence and Security Technologies Fair (IDET) 2023 di Republik Ceko. Foto/Dzen/Bulgarian Military
A A A
BRNO - Jerman untuk pertama kali menunjukkan tank tempur utama (MTB) generasi terbaru Leopard 2A8 saat pameran International Defence and Security Technologies Fair (IDET) 2023 di Republik Ceko. Tank Leopard 2A8 dibangun berdasarkan varian 2A7V, lengkap dengan integrasi Trophy Active Protection System milik Rafael.

Jerman memesan 18 tank Leopard 2A8 baru kepada Krauss-Maffei Wegmann (KMW) untuk mengisi ulang sejumlah tank Leopard 2A6 yang dipasok ke Ukraina. Kantor Federal untuk Peralatan, Teknologi Informasi, dan Penggunaan Bundeswehr (BAAINBw) memberikan kontrak senilai USD563 juta atau Rp8,4 triliun.

Pengiriman 18 tank Leopard 2A8 akan dimulai tahun 2025 dan semuanya dijadwalkan untuk diserahkan kepada tentara Jerman pada akhir tahun 2026. Pembelian itu dengan opsi dengan pesanan tambahan 105 tank Leopard 2A8.



“Pasukan kami akan menerima sistem senjata canggih dan berkinerja tinggi yang menggabungkan perlindungan, efektivitas, dan mobilitas dengan cara yang sangat baik,” kata BAAINBw dikutip SINDOnews dari laman Breaking defense, Senin (29/5/2023).

Tank Leopard 2A8 mewakili varian modern terbaru dalam keluarga tank Leopard 2 yang diproduksi oleh perusahaan Jerman KMW dan Rheinmetall. Tank ini dilengkapi dengan sistem proteksi lapis baja mutakhir, yang merupakan gabungan lapis baja berlapis dari generasi terbaru.

Dikutip dari laman Army Recognition, tank Leopard 2A8 ditenagai oleh mesin 1.600 hp (horse power) yang kuat. Tank Leopard 2A8 lebih bertenaga dari pendahulunya yang menggunakan mesin 1.500 hp.

Tank Leopard 28A dapat melaju dengan kecepatan tertinggi 70 km/jam dengan perkiraan jangkauan operasional sekitar 450 kilometer tanpa perlu mengisi bahan bakar. Ini merupakan fitur yang menguntungkan untuk operasi berkelanjutan di daerah yang jauh atau terpencil.



Tank Leopard 2A8 semakin buas dengan persenjataan yang sudah ditingkatkan dengan meriam smoothbore 120 mm/L55 sebagai senjata utama. Meriam L55 diproduksi oleh perusahaan Jerman Rheinmetall AG merupakan upgrade dari meriam L44, dengan ukuran lebih besar dan 1,3 meter lebih panjang.

“Dengan meriam L55 mencapai kecepatan moncong yang lebih tinggi, meningkatkan akurasi, jangkauan, dan penetrasi. Termasuk dapat menembakkan berbagai amunisi, seperti APFSDS (Sabot Pembasmi Sirip Penusuk Baja-Piercing) dan HEAT (Anti-Tank Peledak Tinggi),” tulis Army Recognition.
Jerman Tunjukkan Tank Generasi Terbaru Leopard 2A8, Lebih Bertenaga dan Buas


Salah satu yang unik adalah amunisi DM11 yang memiliki fitur unik dapat diprogram untuk meledak pada titik tertentu dalam lintasannya. Fitur ini menjadikan DM11 sangat serbaguna dan efektif dalam berbagai skenario.

Kemampuan manuver menjadi kekuatan utama tank Leopard 2A8 yang mampu mendaki gradien hingga 60% dan melintasi lereng dengan kemiringan 30%. Leopard 2A8 mahir menangani medan menantang dengan hambatan vertikal 1,15 meter dan melintasi parit selebar 3 meter.



Tank Leopard 2A8 yang diawaki empat personel, terdiri dari pengemudi, penembak, pemuat, dan komandan, mampu melintasi genangan air setinggi 1 meter. Apabila dilakukan dengan persiapan khusus, tank Leopard 2A8 mampu berenang di air sedalam 4 meter.
(wib)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Dibantu Eropa, Diam-diam...
Dibantu Eropa, Diam-diam Ukraina Serang Rusia dari Luar Angkasa
Rusia Siapkan Platform...
Rusia Siapkan Platform Khusus untuk Blokir Nomor Telepon dan Website Berbahaya
Gunakan Starlink, Elon...
Gunakan Starlink, Elon Musk Ancam Ukraina untuk Berhenti Perang
Lewat Facebook, Ukraina...
Lewat Facebook, Ukraina Beberkan Cara China Kirim Drone ke Rusia
Jamur Cladosporium Sphaerospermum...
Jamur Cladosporium Sphaerospermum Divonis Memakan Radiasi Nuklir Chernobyl
Rusia Siap Hadirkan...
Rusia Siap Hadirkan Vaksin Kanker untuk Dibagikan Gratis
Vladimir Putin Akui...
Vladimir Putin Akui Kecanggihan Sistem Rudal Oreshnik Meminimalisir Penggunaan Nuklir
Terpapar Nuklir, Spesies...
Terpapar Nuklir, Spesies Anjing Ukraina Lebih Buas dari Serigala Abu-abu
Rudal Hipersonik Rusia...
Rudal Hipersonik Rusia Diuji Coba, Kekuatan Ledakannya Bikin Takut Eropa
Rekomendasi
Ribuan Jemaat Khusyuk...
Ribuan Jemaat Khusyuk Ikuti Misa Malam Paskah di Gereja Katedral Jakarta
Ratusan Mahasiswa Asing...
Ratusan Mahasiswa Asing Berbakat Harus Kehilangan Masa Depan di AS, Ini Alasan Utamanya
Warga Bekasi Diimbau...
Warga Bekasi Diimbau Waspada, Ini Bahaya Menghirup Gas Bocor Bagi Kesehatan
Berita Terkini
Daftar Kode Redeem FF...
Daftar Kode Redeem FF Free Fire Max Sabtu 10 April 2025, Klaim Sekarang!
2 jam yang lalu
Spesies Serangga Baru...
Spesies Serangga Baru Ditemukan, Dinamai Singapura
2 jam yang lalu
Ilmuwan China Bikin...
Ilmuwan China Bikin Memori Tercepat di Dunia Poxiao: Tembus 400 Pikodetik, Bikin AI Berpikir Secepat Manusia
6 jam yang lalu
NEC Raih Standar Emas...
NEC Raih Standar Emas Perlindungan Data, Jaga Keamanan Informasi dari Penjahat Siber
7 jam yang lalu
5 Alasan Menggunakan...
5 Alasan Menggunakan GoPay Games untuk Top Up Game Online
12 jam yang lalu
Ilmuwan Klaim Temukan...
Ilmuwan Klaim Temukan Bukti Keberadaan Alien
20 jam yang lalu
Infografis
Lebih Sehat dari Makanan...
Lebih Sehat dari Makanan Lain, Berikut Clean Eating dan Real Food
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved