13 Developer Game Indonesia yang Hadir di Gamescom 2022
Selasa, 30 Agustus 2022 - 20:56 WIB
Berikutnya ada Devata Game Production. Developer yang berbasis di Bali ini berdiri pada tahun 2018. Dalam misinya sendiri, mereka cukup antusias untuk membawa budaya dan cerita rakyat Indonesia ke dalam sebuah video game.
3. iOta
Dikutip dari laman Asosiasi Game Indonesia (AGI), iOta sebelumnya bernama Ayoo Kreasi. Perusahaan kreatif ini berfokus pada pengembangan game mobile. Mereka juga membuat game mobile kasual untuk tujuan branding maupun pelatihan.
4. Komodoz
Komodoz merupakan sebuah sebuah studio desain dan pengembangan yang berbasis di Indonesia. Berdiri pada tahun 2010, Komodoz membuat berbagai karya menarik seperti game, animasi, hingga industri kreatif lain di seluruh dunia.
Baca juga : Nintendo Siap Rilis Kembali Game Jadul di Game Boy dan Game Boy Color
5. Arsanesia
Arsanesia menjadi salah satu delegasi Indonesia di Gamesom 2022 Cologne, Jerman. Dikutip dari laman resminya, Arsanesia sendiri berencana menghadirkan Project Unseek. Sebuah game multipemain dengan genre horor asimetris.
6. Redamantine Studios
Awalnya, Redamantine Studios bernama Studio Ubi Jalar dan berdiri pada 2019. Developer yang berbasis di Indonesia ini berfokus pada pembuatan game yang menjunjung berbagai nilai seperti Passion, Quality, hingga Marketability.
3. iOta
Dikutip dari laman Asosiasi Game Indonesia (AGI), iOta sebelumnya bernama Ayoo Kreasi. Perusahaan kreatif ini berfokus pada pengembangan game mobile. Mereka juga membuat game mobile kasual untuk tujuan branding maupun pelatihan.
4. Komodoz
Komodoz merupakan sebuah sebuah studio desain dan pengembangan yang berbasis di Indonesia. Berdiri pada tahun 2010, Komodoz membuat berbagai karya menarik seperti game, animasi, hingga industri kreatif lain di seluruh dunia.
Baca juga : Nintendo Siap Rilis Kembali Game Jadul di Game Boy dan Game Boy Color
5. Arsanesia
Arsanesia menjadi salah satu delegasi Indonesia di Gamesom 2022 Cologne, Jerman. Dikutip dari laman resminya, Arsanesia sendiri berencana menghadirkan Project Unseek. Sebuah game multipemain dengan genre horor asimetris.
6. Redamantine Studios
Awalnya, Redamantine Studios bernama Studio Ubi Jalar dan berdiri pada 2019. Developer yang berbasis di Indonesia ini berfokus pada pembuatan game yang menjunjung berbagai nilai seperti Passion, Quality, hingga Marketability.
Lihat Juga :
tulis komentar anda