Rusia Kerahkan Kapal Selam Tua Berteknologi Unik, Alrosa Bergerak Senyap dengan Pompa Jet
Rabu, 29 Juni 2022 - 15:57 WIB
Dengan sistem propulsi (penggerak) pompa jet, menawarkan serangkaian keunggulan dibandingkan penggunaan bilah baling-baling. Di antaranya, mampu mencapai kecepatan yang lebih tinggi tanpa kavitasi yang bising, yang berarti dapat transit jarak jauh secara senyap.
Bahkan Rusia menjuluki Alrosa sebagai yang menggunakan pompa jet sebagai "lubang hitam" karena fitur peredam bisingnya. Dengan sistem pompa jet, kapal selam Alrosa dapat beroperasi di perairan dangkal, seperti di Laut Hitam.
Baca Juga
Memang sistem propulsi pompa jet lebih berat, lebih mahal, dan lebih kompleks, daripada sistem propulsi baling-baling. Kemungkinan Rusia menggunakan sistem pompa jet sebagai eksprimen sehingga hanya memiliki satu kapal selam dengan sistem propulsi yang unik ini.
Alrosa adalah kapal selam yang sudah sangat tua, dibangun di Galangan Kapal Krasnoye Sormovo, di tempat yang saat itu dikenal dengan nama Gorky dan (sekarang Nizhny Novgorod). Kapal selam Alrosa awalnya diluncurkan pada September 1989, tak lama sebelum jatuhnya Uni Soviet.
Dengan runtuhnya Angkatan Laut Soviet, kapal selam Alrosa ditinggalkan di Krimea, yang saat itu masih menjadi bagian dari Ukraina yang baru merdeka. Pada tahun 1992, sebagian besar Armada Laut Hitam berada di bawah kendali Ukraina, dan upaya dilakukan untuk membentuk Angkatan Laut Ukraina yang independen.
Laporan Rusia menyatakan bahwa pada bulan Maret tahun itu Ukraina berusaha untuk merebut kapal untuk digunakan sendiri meskipun kurangnya suku cadang dan baterai pada kapal selam sehingga hanya digunakan dalam operasi terbatas.
Lihat Juga :
tulis komentar anda