Rayakan Hari UMKM Nasional 2021, Google Klaim Latih 2 Juta UMKM sejak 2015

Kamis, 12 Agustus 2021 - 17:05 WIB
"Melalui survei ini, kami juga ingin memahami cara terbaik untuk membantu pemilik bisnis dari skala apa pun," jelas Randy.

Menurut survei, sesudah mengikuti modul pelatihan tersebut, diklaim sebanyak 26% orang berkata bisnis mereka dapat bertahan selama pandemi, 80% mendapatkan lebih banyak pelanggan, dan 13% mencatatkan kenaikan penghasilan.

Di kalangan perempuan yang disurvei, angkanya bahkan lebih baik, yakni 30 persen mampu bertahan setelah mengalihkan bisnis mereka menjadi daring, kemudian 23 persen mengalami dampak keuangan yang positif, dan 6 persen mampu mengembangkan bisnis.

Setelah mengambil kursus keterampilan digital, seperti yang ditunjukkan survei, secara keseluruhan 82 persen responden telah membuat atau memperbarui kehadiran daring mereka, sedangkan 50 persen mulai menggunakan Google Bisnisku, yang sekarang telah berubah nama menjadi Profil Bisnis.

"Dari mereka yang membuat akun Profil Bisnis, 99 persen mencatatkan peningkatan interaksi dengan pelanggan dan 32 persen mengalami dampak keuangan yang positif," papar Randy.



Dari ketiga jenis bisnis yang disurvei, yaitu sangat kecil, mikro, dan kecil, sebanyak 89 persen di antaranya diklaim berpendapatan kurang dari Rp50 juta per tahun, dan 88 persen baru beroperasi kurang dari tiga tahun.

Sebanyak 29 persen dari mereka bergerak di bidang pembuatan atau penjualan makanan, lalu 19 persen di retail atau perdagangan grosir, dan 17 persen di pembuatan atau penjualan barang kerajinan.

“Kami sangat kagum pada bagaimana bisnis berskala paling kecil pun dapat memanfaatkan keterampilan baru mereka untuk bertahan dan berkembang di masa sulit ini," pungkasnya.
(dan)
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More