Apple Umumkan Aturan Baru App Store yang Ngeselin Pengembang Game

Minggu, 13 September 2020 - 11:06 WIB
Pengembang akan diizinkan untuk menawarkan "aplikasi katalog" yang ditautkan ke game lain dalam layanan, tetapi setiap game harus menjadi aplikasi individu. Artinya, jika layanan streaming memiliki 100 game, masing-masing game memerlukan listing-an App Store dan akun developer dengan Apple.

Game tersebut harus menawarkan beberapa jenis fungsionalitas dasar saat dipasang dan menerima sistem pembelian dalam aplikasi Apple yang memberi raksasa teknologi itu potongan 30% dari pembelian semacam itu.

Seorang juru bicara Microsoft menilai, ini tetap merupakan pengalaman yang buruk bagi pelanggan. Gamer ingin terjun langsung ke dalam game dari katalog yang dikurasi dalam satu aplikasi seperti yang mereka lakukan dengan film atau lagu, dan tidak dipaksa untuk mengunduh lebih dari 100 aplikasi untuk dimainkan secara individu game dari cloud.

Apple ingin layanan streaming menjadi seperti sekumpulan game dan mengatakan bahwa mereka harus memeriksa setiap game satu per satu. Perusahaan ini menawarkan bundel game iOS-nya sendiri yang dapat digunakan untuk berlangganan. Tentu saja kumpulan permainan yang dimaksud adalah Apple Arkade.

Satu perubahan lain yang dibuat oleh Apple memengaruhi pelajaran individu satu-satu yang ditawarkan melalui App Store. Pelajaran virtual semacam itu sekarang dapat ditawarkan tanpa Apple mengambil potongan 30%. Namun, Apple masih akan mengambil 30% untuk kelas yang diajarkan kepada banyak siswa oleh satu guru. (Baca juga: Polemik PSBB Total, Taufik: Janganlah Bersikap Tak Adil karena Anies yang Bicara )
(iqb)
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More