Reaktor Nuklir ARC Mirip Teknologi Iron Man Hadir di AS
Jum'at, 27 Desember 2024 - 23:28 WIB
CFS saat ini sedang membangun tokamak SPARC yang akan menjadi ruang fusi nuklir pada suhu yang lebih panas dari matahari.
Reaktor tersebut akan dibangun oleh perusahaan Commonwealth Fusion Systems (CFS) berdasarkan teknologi fusi nuklir yang dikembangkan oleh Massachusetts Institute of Technology (MIT).
Ketika beroperasi pada awal tahun 2030an, pembangkit listrik ini akan menghasilkan energi sebesar 400 megawatt.
Tenaga listrik yang dihasilkan dengan menggunakan fusi nuklir telah berhasil dilakukan oleh para ilmuwan Departemen Energi Amerika Serikat pada tahun 2022.
Selain Amerika, China, Korea Selatan, dan UE juga aktif mengembangkan teknologi tokamak sendiri.
1 gram bahan bakar dapat menghasilkan energi yang sama dengan 10 ton batu bara namun tanpa emisi karbon.
Reaktor tersebut akan dibangun oleh perusahaan Commonwealth Fusion Systems (CFS) berdasarkan teknologi fusi nuklir yang dikembangkan oleh Massachusetts Institute of Technology (MIT).
Ketika beroperasi pada awal tahun 2030an, pembangkit listrik ini akan menghasilkan energi sebesar 400 megawatt.
Tenaga listrik yang dihasilkan dengan menggunakan fusi nuklir telah berhasil dilakukan oleh para ilmuwan Departemen Energi Amerika Serikat pada tahun 2022.
Selain Amerika, China, Korea Selatan, dan UE juga aktif mengembangkan teknologi tokamak sendiri.
1 gram bahan bakar dapat menghasilkan energi yang sama dengan 10 ton batu bara namun tanpa emisi karbon.
(wbs)
Lihat Juga :
tulis komentar anda