Fintech Pembiayaan Ini Berkomitmen Bantu Modal UMKM

Rabu, 22 April 2020 - 08:49 WIB
loading...
Fintech Pembiayaan Ini...
Amar Bank, bank fintech dengan produk unggulannya Tunaiku, berkomitmen untuk membantu usaha mikro agar dapat bertahan. Foto/Ist
A A A
JAKARTA - Situasi pandemik virus Corona berdampak pada kegiatan ekonomi. Sebagian besar bisnis sudah mulai terimbas, baik perusahaan besar maupun bisnis mikro.

Hal ini dapat membuat sejumlah bisnis besar maupun menengah mengalami perlambatan tingkat pertumbuhan atau bahkan tidak sama sekali. Dampaknya akan jauh lebih dalam bagi usaha mikro karena kurangnya cadangan kas.

Amar Bank, bank fintech dengan produk unggulannya Tunaiku, berkomitmen untuk membantu usaha mikro agar dapat bertahan melewati bulan-bulan yang yang sulit pada kuartal kedua ini. “Kami siap untuk membantu meringankan beban pengusaha mikro dan tidak akan membiarkan usaha mikro turun,” janji Vishal Tulsian, Presiden Direktur Bank Amar.

Menurut Vishal, kinerja perekonomian akan membaik di kuartal ketiga. Pihaknya optimistis untuk menggenjot kinerja di kuartal ketiga. Untuk saat ini Amar Bank memiliki rasio kecukupan modal (CAR) yang kuat, yakni lebih dari 45%, sehingga diyakinni dapat menyerap setiap risiko yang potensial akibat dampak dari COVID-19.

Di sisi lain untuk meminimalkan risiko dampak virus corona, Bank Indonesia mempertahankan suku bunga acuan pada level 4,5%. Vishal menilai bahwa penurunan suku bunga lebih lanjut tidak diperlukan untuk saat ini.

“Saat ini yang dibutuhkan adalah restrukturisasi pinjaman usaha mikro dan yang saya amati semua bank sudah mengambil langkah tersebut. Amar Bank berkomitmen mendukung penuh ekosistem bisnis, kami yakin akan ada banyak peluang pascasituasi krisis kesehatan ini, yang terpenting adalah sinergi semua pihak untuk saling meringankan beban di kuartal kedua ini untuk nanti bersama-sama kembali mengejar pertumbuhan di kuartal ketiga,” pungkasnya.

Berdasarkan laporan keuangan tahun lalu, kredit Amar Bank tercatat meningkat 33% dan dana pihak ketiga (DPK) meningkat sebesar 61%. Sementara aset bertumbuh sebesar 84% di angka lebih dari Rp3 triliun. Untuk profit terjadi peningkatan sebesar 365% dari tahun sebelumnya.

Melalui Tunaiku, Amar Bank telah menyalurkan kredit kepada lebih dari 100.000 UMKM dan jumlahnya mencapai Rp2 triliun sepanjang 2019, meningkat 100% dari 2018. Sebagai satu-satunya fintech bank di Indonesia, Amar Bank menitikberatkan pada teknologi yang berfokus kepada kebutuhan nasabah sebagai kunci pencapaian kinerja.
(iqb)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1267 seconds (0.1#10.140)