Tips Merekam Foto dan Video dengan Cara Unik di Galaxy Z Flip3 5G
loading...
A
A
A
JAKARTA - Selain merasakan pengalaman foldable (ponsel lipat), pengguna Galaxy Z Flip3 5G bisa merasakan cara baru dalam menikmati fotografi dan videografi di ponsel.
Sebagai ponsel lipat, keunggulan Galaxy Z Flip3 5G tentu saja ada di form factor-nya yang kompak. Tapi, keunggulan lain adalah penempatan kamera dan fitur inovatif. Sehingag pengguna bisa merekam konten menarik dengan cara unik.
” Galaxy Z Flip3 membuat konsumen tidak lagi bosan untuk mengabadikan momen-momen spesial,” ujar Verry Octavianus, Product Marketing Manager Samsung Mobile, Samsung Electronics Indonesia. ”Karena mereka bisa memanfaatkan fitur seperti Flex Mode atau Cover Screen, yang memberikan sudut pandang baru dalam memotret,” tambahnya.
Galaxy Z Flip3 dibekali dua kamera utama di bagian belakang (12MP Wide Angle Camera + 12MP Ultra Wide Camera) dan kamera selfie 10MP di layar utama. Foto: Sindonews/Danang Arradian
Verry mengatakan, sistem kamera pada smartphone foldable memungkinkan pengguna menciptakan foto ataupun video terlepas dari cara memegang perangkat. Bisa dilakukan dengan ponsel tertutup, terbuka sebagian, atau terbuka maksimal.
Quick Shot untuk Konten Instan
Dalam keadaan tertutup, pengguna bisa memaksimalkan fitur Quick Shot untuk merekam foto secara instan. Cukup tekan tombol power dua kali maka Cover Screen Galaxy Z Flip3 yang 4x lebih besar menampilkan sejumlah opsi memotret. Silahkan geser ke atas atau ke bawah untuk mengganti lensa apakah wide angle atau ultra wide.
Selain memotret, Quick Shot juga bisa digunakan untuk mengambil video. Caranya swipe Cover Screen ke samping untuk mengganti mode foto ke video dan tap Cover Screen untuk mulai merekam. Simpel dan mudah!
Flex Mode, Tak Perlu Tongsis!
Dengan Flex Mode, pengguna cukup meletakkan Galaxy Z Flip3 di tempat yang diinginkan untuk mendapatkan angle yang paling sesuai. Misalnya di atas meja. Lalu, ambil selfie atau wefie secara hands-free dengan hand gesture atau voice command.
Paling ekstrim, pengguna bisa meletakkan Galaxy Z Flip3 di lantai untuk mendapat low angle. Yang menarik, Flex Mode memungkinkan pengguna melihat preview foto di bagian atas layar dan panel kontrol di bagian bawah layar. Jadi, tingkat kecerahan, kontras, hingga filter bisa dipilih dan perubahan langsung terlihat.
Single Take
Hasil foto low angle menggunakan Flex Mode. Foto: dok SEIN
Flex Mode juga bisa dipadu fitur Single Take di aplikasi kamera Galaxy Z Flip3. Single Take akan merekam gambar (foto dan video) selama 10 detik, dan hasilnya bisa macam-macam. Mulai foto untuk Feed, Story Instagram, hingga video untuk Tik Tok. Mereka tinggal memilih hasil yang paling bagus.
Dual Preview
Dalam keadaan terbuka sepenuhnya, Galaxy Z Flip3 juga memberi pengalaman mengambil gambar unik. Fitur Dual Preview akan menampilkan preview hasil foto di layar utama dan Cover Screen secara bersamaan. Dengan begitu, saat pengguna akan memotret teman atau keluarga, orang-orang yang akan difoto juga bisa melihat tampilan mereka sendiri di Cover Screen. Jadi, subyek foto bisa melihat posisi mereka di layar.
Rasio Gambar Luas
Rasio gambar lebih luas yakni 22:9 jadi keunikan Galaxy Z Flip3. Kemampuan ini memungkinkan pengguna mengambil wefie bersama lebih banyak orang atau mengambil lebih banyak objek di dalam frame dengan lebih mudah dibanding menggunakan smartphone biasa.
Auto Framing
Fitur Auto Framing memudahkan membuat video baik saat sendiri ataubersama-samakarena akan secara otomatis mengatur fokus pada saat jumlah orang dalam frame bertambah atau berkurang.
Night Portrait dan Director’s View
Hasil foto Night Portrait menggunakan Galaxy Z Flip3. Foto: dok SEIN
Galaxy Z Flip3 juga telah dibekali fitur-fitur kamera kekinian lainnya dari Samsung seperti Night Portrait hingga Director’s View. Night Portrait memudahkan memotret di kondisi pencahayaan rendah. Sedangkan Director’s View memberikan rekomendasi pengambilan video terbaik saat pengguna ingin membuat vlog. Galaxy Z Flip3 dibanderol mulai Rp14.999.000.
Sebagai ponsel lipat, keunggulan Galaxy Z Flip3 5G tentu saja ada di form factor-nya yang kompak. Tapi, keunggulan lain adalah penempatan kamera dan fitur inovatif. Sehingag pengguna bisa merekam konten menarik dengan cara unik.
” Galaxy Z Flip3 membuat konsumen tidak lagi bosan untuk mengabadikan momen-momen spesial,” ujar Verry Octavianus, Product Marketing Manager Samsung Mobile, Samsung Electronics Indonesia. ”Karena mereka bisa memanfaatkan fitur seperti Flex Mode atau Cover Screen, yang memberikan sudut pandang baru dalam memotret,” tambahnya.
Galaxy Z Flip3 dibekali dua kamera utama di bagian belakang (12MP Wide Angle Camera + 12MP Ultra Wide Camera) dan kamera selfie 10MP di layar utama. Foto: Sindonews/Danang Arradian
Verry mengatakan, sistem kamera pada smartphone foldable memungkinkan pengguna menciptakan foto ataupun video terlepas dari cara memegang perangkat. Bisa dilakukan dengan ponsel tertutup, terbuka sebagian, atau terbuka maksimal.
Quick Shot untuk Konten Instan
Dalam keadaan tertutup, pengguna bisa memaksimalkan fitur Quick Shot untuk merekam foto secara instan. Cukup tekan tombol power dua kali maka Cover Screen Galaxy Z Flip3 yang 4x lebih besar menampilkan sejumlah opsi memotret. Silahkan geser ke atas atau ke bawah untuk mengganti lensa apakah wide angle atau ultra wide.
Selain memotret, Quick Shot juga bisa digunakan untuk mengambil video. Caranya swipe Cover Screen ke samping untuk mengganti mode foto ke video dan tap Cover Screen untuk mulai merekam. Simpel dan mudah!
Flex Mode, Tak Perlu Tongsis!
Dengan Flex Mode, pengguna cukup meletakkan Galaxy Z Flip3 di tempat yang diinginkan untuk mendapatkan angle yang paling sesuai. Misalnya di atas meja. Lalu, ambil selfie atau wefie secara hands-free dengan hand gesture atau voice command.
Paling ekstrim, pengguna bisa meletakkan Galaxy Z Flip3 di lantai untuk mendapat low angle. Yang menarik, Flex Mode memungkinkan pengguna melihat preview foto di bagian atas layar dan panel kontrol di bagian bawah layar. Jadi, tingkat kecerahan, kontras, hingga filter bisa dipilih dan perubahan langsung terlihat.
Single Take
Hasil foto low angle menggunakan Flex Mode. Foto: dok SEIN
Flex Mode juga bisa dipadu fitur Single Take di aplikasi kamera Galaxy Z Flip3. Single Take akan merekam gambar (foto dan video) selama 10 detik, dan hasilnya bisa macam-macam. Mulai foto untuk Feed, Story Instagram, hingga video untuk Tik Tok. Mereka tinggal memilih hasil yang paling bagus.
Dual Preview
Dalam keadaan terbuka sepenuhnya, Galaxy Z Flip3 juga memberi pengalaman mengambil gambar unik. Fitur Dual Preview akan menampilkan preview hasil foto di layar utama dan Cover Screen secara bersamaan. Dengan begitu, saat pengguna akan memotret teman atau keluarga, orang-orang yang akan difoto juga bisa melihat tampilan mereka sendiri di Cover Screen. Jadi, subyek foto bisa melihat posisi mereka di layar.
Rasio Gambar Luas
Rasio gambar lebih luas yakni 22:9 jadi keunikan Galaxy Z Flip3. Kemampuan ini memungkinkan pengguna mengambil wefie bersama lebih banyak orang atau mengambil lebih banyak objek di dalam frame dengan lebih mudah dibanding menggunakan smartphone biasa.
Auto Framing
Fitur Auto Framing memudahkan membuat video baik saat sendiri ataubersama-samakarena akan secara otomatis mengatur fokus pada saat jumlah orang dalam frame bertambah atau berkurang.
Night Portrait dan Director’s View
Hasil foto Night Portrait menggunakan Galaxy Z Flip3. Foto: dok SEIN
Galaxy Z Flip3 juga telah dibekali fitur-fitur kamera kekinian lainnya dari Samsung seperti Night Portrait hingga Director’s View. Night Portrait memudahkan memotret di kondisi pencahayaan rendah. Sedangkan Director’s View memberikan rekomendasi pengambilan video terbaik saat pengguna ingin membuat vlog. Galaxy Z Flip3 dibanderol mulai Rp14.999.000.
(dan)