Ini Alasan JD.ID Buka Gerai O2O Wellio di Citywalk Sudirman
loading...
A
A
A
JAKARTA - Tidak hanya fokus di online, marketplace JD.ID tetap mengembangkan layanan Onlinne to Offline (O2O) di Indonesia. Apa alasannya?
Secara sederhana, O2O menggabungkan dua saluran bisnis berbeda (online & offline) menjadi satu, sehingga melengkapi satu sama lain. Keunggulan O2O adalah penawaran-penawaran unik dengan mengkombinasikan pengalaman (online to offline).
Dan ini bukan yang pertama. Pada pertengahan 2018, JD.ID resmi membuka gerai offline pertama-nya di Indonesia. Gerai ‘experience’ ini berlokasi di PIK Avenue, Jakarta Utara dengan nama JD.ID X.
JD.ID X merupakan gerai produk serba ada yang berbasiskan teknologi AI (artificial intelligence) pertama di Indonesia, dengan fitur pemindai wajah, radio-frequency identification (RFID), dan metode pembayaran non-tunai.
Terobosan tersebut diikuti pembukaan gerai O2O (online to offline) bernama JD HUB, menjual berbagai produk kebutuhan sehari-hari dengan kombinasi pengalaman belanja online dan offline di bilangan Gandaria, Jakarta Selatan.
Nah, Selasa, 30 Maret 2021 lalu, JD.ID resmi membuka gerai O2O (online to offline) berikut-nya bernama Wellio by JD.ID, di pusat perbelanjaan Citywalk Sudirman, Jakarta Pusat.
Citywalk Sudirman dipilih karena letak-nya yang strategis di salah satu pusat aktivitas bisnis (CBD) di Jakarta. Sehingga diyakini dapat menjadi lokasi yang “pas” bagi para konsumen untuk eksplor, berbelanja, dan mendapatkan inspirasi (explore, shop, and get inspired).
Wellio by JD.ID adalah gerai retail multi category yang menjual berbagai kategori produk, mulai dari elektronik rumah tangga, gadget, hingga berbagai produk pelengkap gaya hidup (lifestyle).
”Konsep tokonya kekinian dan homey, juga ramah di kantong pelanggan,” ujar Eyvette Tung, Head of Offline Business JD.ID. Dengan dibuka-nya Wellio by JD.ID, JD.ID juga akan mengenalkan kembali fitur terbaru-nya ‘Nearby Shop’ yang dirilis November 2020 lalu.
Secara sederhana, O2O menggabungkan dua saluran bisnis berbeda (online & offline) menjadi satu, sehingga melengkapi satu sama lain. Keunggulan O2O adalah penawaran-penawaran unik dengan mengkombinasikan pengalaman (online to offline).
Dan ini bukan yang pertama. Pada pertengahan 2018, JD.ID resmi membuka gerai offline pertama-nya di Indonesia. Gerai ‘experience’ ini berlokasi di PIK Avenue, Jakarta Utara dengan nama JD.ID X.
JD.ID X merupakan gerai produk serba ada yang berbasiskan teknologi AI (artificial intelligence) pertama di Indonesia, dengan fitur pemindai wajah, radio-frequency identification (RFID), dan metode pembayaran non-tunai.
Terobosan tersebut diikuti pembukaan gerai O2O (online to offline) bernama JD HUB, menjual berbagai produk kebutuhan sehari-hari dengan kombinasi pengalaman belanja online dan offline di bilangan Gandaria, Jakarta Selatan.
Nah, Selasa, 30 Maret 2021 lalu, JD.ID resmi membuka gerai O2O (online to offline) berikut-nya bernama Wellio by JD.ID, di pusat perbelanjaan Citywalk Sudirman, Jakarta Pusat.
Citywalk Sudirman dipilih karena letak-nya yang strategis di salah satu pusat aktivitas bisnis (CBD) di Jakarta. Sehingga diyakini dapat menjadi lokasi yang “pas” bagi para konsumen untuk eksplor, berbelanja, dan mendapatkan inspirasi (explore, shop, and get inspired).
Wellio by JD.ID adalah gerai retail multi category yang menjual berbagai kategori produk, mulai dari elektronik rumah tangga, gadget, hingga berbagai produk pelengkap gaya hidup (lifestyle).
”Konsep tokonya kekinian dan homey, juga ramah di kantong pelanggan,” ujar Eyvette Tung, Head of Offline Business JD.ID. Dengan dibuka-nya Wellio by JD.ID, JD.ID juga akan mengenalkan kembali fitur terbaru-nya ‘Nearby Shop’ yang dirilis November 2020 lalu.