Mengapa Marketplace Seperti JD.ID Punya Banyak Gerai Offline?
loading...
JD.ID baru saja meresmikan Electronic Store kedua di AEON Mall Tanjung Barat. Foto: dok JD.ID
A
A
A
JAKARTA - Melanjutkan kolaborasinya dengan Group AEON Mall Indonesia , JD.ID kembali membuka gerai offline JD.ID Electronic Store di AEON Mall Tanjung Barat. Sebelumnya, gerai serupa hadir di AEON Mall Sentul.
Director of Electronic Business Unit JD.ID Irwan Nusyirwan mengatakan, dengan luas gerai sebesar 1395,4 m2, JD.ID Electronic Store AEON Mall Tanjung Barat menyediakan berbagai macam produk kebutuhan konsumen.
Mulai dari smartphone, gadget, laptop, hingga produk home appliance, home living, dan furniture.
”Selain display area, gerai offline ini juga punya experience area dan live demo unit. Jadi konsumen bisa merasakan menggunakan produk sebelum memutuskan membeli,” ujarnya.
Strategi O2O
![Mengapa Marketplace Seperti JD.ID Punya Banyak Gerai Offline?]()
Mengapa marketplace seperti JD.ID mau membuka gerai offline? Irwan menyebut bahwa situasi pandemi turut mempengaruhi pergeseran tren belanja pada masyarakat, terutama adanya peningkatan penjualan produk elektronik pada platform e-commerce.
Namun, menurutnya masih banyak pelanggan yang belum percaya penuh dalam berbelanja produk elektronik secara online karena seringnya terjadi kesalahan pembelian produk.
”Nah, JD.ID Electronic Store AEON Tanjung Barat ini terhubung dengan fitur Nearby Shops pada aplikasi JD.ID. Pelanggan yang berada di area sekitar lokasi dapat berbelanja kebutuhan produk elektronik dari rumah masing-masing dan produk akan dikirimkan dengan aman dan lebih cepat menggunakan sistem express atau same day delivery,” bebernya.
Strategi bisnis O2O (online-to-offline) dengan pilihan produk yang lengkap menurut Irwan akan jadi keunggulan JD.ID.
Irwan juga menyebut bahwa JD.ID mengundang para tenant lain di AEON Mall Tanjung Barat untuk bergabung dalam ekosistem Nearby Shops ini agar dapat bersinergi bersama memberikan opsi belanja yang lebih mudah.
”Kehadiran JD.ID Electronic Store di AEON Mall Tanjung Barat jadi bentuk kolaborasi berkelanjutan antara JD.ID dan Group AEON Mall Indonesia,” ujar Koji Kitada, Senior General Manager Leasing & Pre-Leasing New Project AEON Mall Indonesia.
Sejak 2018, JD.ID konsisten menyediakan platform belanja yang bersifat omni-channel, dengan mengkombinasikan dua saluran bisnis berbeda; online dan offline.
Setelah membuka gerai O2O pertamanya pada Agustus 2018, hingga saat ini, JD.ID telah membuka 8 gerai offline, diantaranya JDHub Gandaria & Elements; Wellio Citywalk, Kota Kasablanka, HubLife; Yoji Ashta District 8; JD.ID Electronic Store AEON Mall Sentul City & Tanjung Barat.
Director of Electronic Business Unit JD.ID Irwan Nusyirwan mengatakan, dengan luas gerai sebesar 1395,4 m2, JD.ID Electronic Store AEON Mall Tanjung Barat menyediakan berbagai macam produk kebutuhan konsumen.
Mulai dari smartphone, gadget, laptop, hingga produk home appliance, home living, dan furniture.
”Selain display area, gerai offline ini juga punya experience area dan live demo unit. Jadi konsumen bisa merasakan menggunakan produk sebelum memutuskan membeli,” ujarnya.
Strategi O2O
%20-%20(ki-ka)%20Muhammad%20Imaduddin%2C%20Irwan%20Nusyirwan%2C%20Koji%20Kitada%2C%20Allan%20Teoh.jpg)
Mengapa marketplace seperti JD.ID mau membuka gerai offline? Irwan menyebut bahwa situasi pandemi turut mempengaruhi pergeseran tren belanja pada masyarakat, terutama adanya peningkatan penjualan produk elektronik pada platform e-commerce.
Namun, menurutnya masih banyak pelanggan yang belum percaya penuh dalam berbelanja produk elektronik secara online karena seringnya terjadi kesalahan pembelian produk.
”Nah, JD.ID Electronic Store AEON Tanjung Barat ini terhubung dengan fitur Nearby Shops pada aplikasi JD.ID. Pelanggan yang berada di area sekitar lokasi dapat berbelanja kebutuhan produk elektronik dari rumah masing-masing dan produk akan dikirimkan dengan aman dan lebih cepat menggunakan sistem express atau same day delivery,” bebernya.
Strategi bisnis O2O (online-to-offline) dengan pilihan produk yang lengkap menurut Irwan akan jadi keunggulan JD.ID.
Irwan juga menyebut bahwa JD.ID mengundang para tenant lain di AEON Mall Tanjung Barat untuk bergabung dalam ekosistem Nearby Shops ini agar dapat bersinergi bersama memberikan opsi belanja yang lebih mudah.
”Kehadiran JD.ID Electronic Store di AEON Mall Tanjung Barat jadi bentuk kolaborasi berkelanjutan antara JD.ID dan Group AEON Mall Indonesia,” ujar Koji Kitada, Senior General Manager Leasing & Pre-Leasing New Project AEON Mall Indonesia.
Sejak 2018, JD.ID konsisten menyediakan platform belanja yang bersifat omni-channel, dengan mengkombinasikan dua saluran bisnis berbeda; online dan offline.
Setelah membuka gerai O2O pertamanya pada Agustus 2018, hingga saat ini, JD.ID telah membuka 8 gerai offline, diantaranya JDHub Gandaria & Elements; Wellio Citywalk, Kota Kasablanka, HubLife; Yoji Ashta District 8; JD.ID Electronic Store AEON Mall Sentul City & Tanjung Barat.
(dan)
Lihat Juga :
