Lambatnya Penanganan Akun Penghina Raja Malaysia Dipertanyakan
loading...
A
A
A
JAKARTA - Sebuah akun dengan unggahan provokatif muncul di Instagram. Beberapa foto yang menghina Raja Malaysia diunggah akun bernama @bukan_bangjago. BACA JUGA - Cerita Perjuangan Ilmuwan Demi Membuat Vaksin COVID-19
Menanggapi hal ini, Presiden Ikatan Setiakawan Wartawan Malaysia-Indonesia (ISWAMI) untuk Indonesia Asro Kamal Rokan pun buka suara. BACA JUGA - Simpan Banyak Fakta, Donald Trump Restui Pengungkapan UFO
Asro mempertanyakan mengapa akun penghina Raja Malaysia hingga saat ini masih aktif dan belum ada respon atau penanganan dari pihak berwajib.
"Soal akun penghina Raja Malaysia, saya lihat pagi tadi kok masih aktif ya? Mengapa kurang cepat direspon?," kata Asro kepada SINDOnews melalui pesan singkat, Sabtu (2/1/2021).
Menurutnya ISWAMI Indonesia telah meminta Kepolisian RI dan Polis Diraja Malaysia untuk mengusut dan menangkap pemilik akun instragam tersebut yang menghina Raja Malaysia, Yang di-Pertuan Agong Al-Sultan Abdullah Ri’ayatuddin Al-Mustafa Billah Shah.
Dalam unggahannya, pemilik akun membuat meme sembilan foto Yang di-Pertuan Agong Al-Sultan Abdullah Ri’ayatuddin Al-Mustafa Billah Shah, secara tidak beradab dan provokatif.
"Kami mengutuk keras pengihaan terhadap Yang di-Pertuan Agung Malaysia, pemimpin yang sangat dihormati di Malaysia dan Indonesia," demikian pernyataan pers ISWAMI.
ISWAMI Indonesia meminta Polri dan Polis Diraja Malaysia segera mengusut dan menindak pemilik akun yang diduga dengan sengaja ingin merusak hubungan Indonesia dan Malaysia yang selama ini berjalan dengan baik.
"Kami tidak ingin hubungan baik ini dirusak oleh orang-orang yang tidak bertanggungjawab," kata pernyataan tersebut. "Karena itu, kasus penghinaan ini harus diselesaikan segera agar tidak menimbulkan akibat-akibat negatif."
ISWAMI meminta para netizen untuk selalu mempertimbangkan lebih dahulu akibat-akibat dari unggahan di sosial media.
Menanggapi hal ini, Presiden Ikatan Setiakawan Wartawan Malaysia-Indonesia (ISWAMI) untuk Indonesia Asro Kamal Rokan pun buka suara. BACA JUGA - Simpan Banyak Fakta, Donald Trump Restui Pengungkapan UFO
Asro mempertanyakan mengapa akun penghina Raja Malaysia hingga saat ini masih aktif dan belum ada respon atau penanganan dari pihak berwajib.
"Soal akun penghina Raja Malaysia, saya lihat pagi tadi kok masih aktif ya? Mengapa kurang cepat direspon?," kata Asro kepada SINDOnews melalui pesan singkat, Sabtu (2/1/2021).
Menurutnya ISWAMI Indonesia telah meminta Kepolisian RI dan Polis Diraja Malaysia untuk mengusut dan menangkap pemilik akun instragam tersebut yang menghina Raja Malaysia, Yang di-Pertuan Agong Al-Sultan Abdullah Ri’ayatuddin Al-Mustafa Billah Shah.
Dalam unggahannya, pemilik akun membuat meme sembilan foto Yang di-Pertuan Agong Al-Sultan Abdullah Ri’ayatuddin Al-Mustafa Billah Shah, secara tidak beradab dan provokatif.
"Kami mengutuk keras pengihaan terhadap Yang di-Pertuan Agung Malaysia, pemimpin yang sangat dihormati di Malaysia dan Indonesia," demikian pernyataan pers ISWAMI.
ISWAMI Indonesia meminta Polri dan Polis Diraja Malaysia segera mengusut dan menindak pemilik akun yang diduga dengan sengaja ingin merusak hubungan Indonesia dan Malaysia yang selama ini berjalan dengan baik.
"Kami tidak ingin hubungan baik ini dirusak oleh orang-orang yang tidak bertanggungjawab," kata pernyataan tersebut. "Karena itu, kasus penghinaan ini harus diselesaikan segera agar tidak menimbulkan akibat-akibat negatif."
ISWAMI meminta para netizen untuk selalu mempertimbangkan lebih dahulu akibat-akibat dari unggahan di sosial media.
(wbs)