Xiaomi Getol Gaungkan Strategi Smartphone X AIoT di 2020, Apa Sih Maksudnya?
loading...
A
A
A
Perangkat-perangkat tersebut juga mempelajari kebiasaan-kebiasaan penggunanya. Diperkirakan, pertumbuhan pasar smart home pada 2025 akan mencapai USD246 miliar.
Sejumlah perangkat AIoT sudah bisa dibeli dan dirasakan langsung manfaatnya oleh konsumen. Misalnya saja penjernih udara Xiaomi Mi Air Purifier yang dapat dikontrol oleh aplikasi Mi Home dan dikendalikan dengan Google Assistant.
Lewat smartphone seperti Xiaomi Mi 10T pula, konsumen bisa mengatur lampu-lampu yang ada di rumah, di ruang kerja, ruang tamu, dapur, hingga garasi. Lampu-lampu itu bisa dimatikan atau dihidupkan dan diganti-ganti warnanya dari smartphone bahkan ketika sedang di kantor atau di luar kota.
Pengguna juga bisa memantau secara online kondisi di rumah lewat Mi Home Security Camera 360 1080p juga dari smartphone. Kamera tersebut bisa ”melihat” dalam kegelapan, menggunakan AI untuk mendeteksi gerakan dan melaporkannya ke aplikasi Mi Home di ponsel.
Dan inilah era serbapintar yang disebut oleh Lei Jun di awal. Ketika aktivitas konsumen selalu dimonitor dan direkam oleh perangkat wearable dan di rumah smartphone menjadi “alat kendali” berbagai peranti. Xiaomi ingin menjadi perusahaan terdepan yang menyediakan smartphone serta berbagai eksositem pintar AIoT yang melengkapinya.
Sejumlah perangkat AIoT sudah bisa dibeli dan dirasakan langsung manfaatnya oleh konsumen. Misalnya saja penjernih udara Xiaomi Mi Air Purifier yang dapat dikontrol oleh aplikasi Mi Home dan dikendalikan dengan Google Assistant.
Lewat smartphone seperti Xiaomi Mi 10T pula, konsumen bisa mengatur lampu-lampu yang ada di rumah, di ruang kerja, ruang tamu, dapur, hingga garasi. Lampu-lampu itu bisa dimatikan atau dihidupkan dan diganti-ganti warnanya dari smartphone bahkan ketika sedang di kantor atau di luar kota.
Pengguna juga bisa memantau secara online kondisi di rumah lewat Mi Home Security Camera 360 1080p juga dari smartphone. Kamera tersebut bisa ”melihat” dalam kegelapan, menggunakan AI untuk mendeteksi gerakan dan melaporkannya ke aplikasi Mi Home di ponsel.
Dan inilah era serbapintar yang disebut oleh Lei Jun di awal. Ketika aktivitas konsumen selalu dimonitor dan direkam oleh perangkat wearable dan di rumah smartphone menjadi “alat kendali” berbagai peranti. Xiaomi ingin menjadi perusahaan terdepan yang menyediakan smartphone serta berbagai eksositem pintar AIoT yang melengkapinya.
(dan)