Barisan Perusahaan Teknologi yang Mau Jadi Pahlawan Penyelamat Huawei

Selasa, 03 November 2020 - 23:07 WIB
loading...
Barisan Perusahaan Teknologi...
Awal tahun lalu, Pemerintah AS melarang Huawei berbisnis dengan perusahaan Amerika. Artinya, perusahaan Amerika tidak dapat berbisnis dengan Huawei tanpa izin khusus. Foto/Giz China
A A A
SHENZHEN - Raksasa manufaktur China , Huawei , masih dalam tekanan Pemerintah Amerika Serikat . Mereka sekarang sedang berjuang untuk menyelamatkan bisnis smartphone-nya. (Baca juga: Trump Bisa Gigit Jari, Huawei Dikabarkan Bangun Pabrik Chipset Sendiri )

Namun, dengan banyaknya perusahaan yang kini mendapatkan lisensi untuk memasok Huawei, tampaknya masih ada harapan bagi pabrikan untuk tetap eksis.

Semuanya derita pabrikan dimulai dengan Pemerintah AS yang mengatakan 5G milik Huawei tidak aman. Mereka juga dituding punya hubungan serius dengan Pemerintah China. Meskipun Huawei membantah klaim ini dan meminta bukti, Presiden Donald Trump masih menjatuhkan sanksi kepada Huawei.

Larangan Pertama
Awal tahun lalu, Pemerintah AS melarang Huawei berbisnis dengan perusahaan Amerika. Artinya, perusahaan Amerika tidak dapat berbisnis dengan Huawei tanpa izin khusus. Rupanya, Huawei melakukan bisnis hanya dengan segelintir perusahaan dan mereka semua memiliki alternatif.

Smartphone Huawei tidak dapat menggunakan GMS dan ini adalah efek yang lebih buruk dari larangan tersebut. Sebagai tanggapan, Huawei meluncurkan Harmony OS (Hongmeng OS) dan HMS (Huawei Mobile Services). Meski larangan tersebut memengaruhi bisnis ponsel cerdas Huawei di Eropa, keuangannya masih stabil. Faktanya, Huawei menjadi pembuat smartphone terbesar secara global dengan larangan tersebut.

Larangan Kedua
Tak puas dengan dampak larangan Huawei, AS mengubah larangan tersebut. Kali ini, dipastikan perusahaan mana pun yang menggunakan teknologi Amerika tidak bisa bekerja untuk Huawei. Ini berarti bahwa itu akan memengaruhi bahkan perusahaan non-Amerika.

Akibat larangan ini, Huawei tidak dapat lagi memproduksi chip Kirin andalannya. Huawei hanya mendesain chip Kirin, pihak lain yang membuat SoC tersebut.

Pembuatan chipset Kirin ditangani oleh TSMC. Pembuat chip Taiwan tersebut menggunakan banyak teknologi Amerika. Ini berarti mereka tidak bisa lagi berfungsi untuk Huawei.

Sejak larangan tersebut berlaku efektif pada 15 September, banyak perusahaan mengajukan izin ke Departemen Perdagangan AS untuk memasok Huawei. Berikut adalah lima perusahaan teratas dengan lisensi untuk memasok Huawei:

1. AMD
AMD adalah salah satu perusahaan pertama yang mendapatkan lisensi untuk memasok Huawei. Hanya beberapa hari setelah pelarangan Huawei diberlakukan, terdapat laporan bahwa perusahaan ini telah memiliki lisensi.
Barisan Perusahaan Teknologi yang Mau Jadi Pahlawan Penyelamat Huawei

Pada 19 September, lima hari setelah larangan baru AS terhadap Huawei dimulai, ada sejumlah laporan tentang lisensi AMD.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
CEO Nvidia Akui Kehebatan...
CEO Nvidia Akui Kehebatan Huawei: Sanksi AS Kurang Tepat, Mereka Kuasai Pasar!
Intip Strategi Brilian...
Intip Strategi Brilian Huawei Pimpin Inovasi Smartphone Lipat Terkini!
Telkomsel Akselerasi...
Telkomsel Akselerasi Lebih dari 200 BTS 5G di Surabaya, Kecepatan Maksimum Tembus 480 Mbps
Resmi Hadir di Indonesia,...
Resmi Hadir di Indonesia, HUAWEI Mate X6 Miliki Body Ramping, Tangguh, dan Makin Multitasking
HUAWEI Mate X6: Maksimalkan...
HUAWEI Mate X6: Maksimalkan Produktivitas dan Nikmati Kemudahan Instal Google Apps dengan Cepat
Hadir di Indonesia,...
Hadir di Indonesia, HUAWEI Mate X6 Tawarkan Premium Service Hingga Rp4.344 Juta!
Bye-bye Z Fold6? Huawei...
Bye-bye Z Fold6? Huawei Mate X6 Siap Guncang Pasar Smartphone Lipat di Indonesia
HUAWEI Mate X6: Ramping...
HUAWEI Mate X6: Ramping dan Kokoh dengan Kamera Terbaik di Industri Atasi Masalah pada Ponsel Lipat
Pre-Order Sekarang!...
Pre-Order Sekarang! HUAWEI MatePad Pro 13.2 Tablet Flagship dengan Pengalaman Lebih dari Laptop Resmi Hadir
Rekomendasi
Ini Sosok Penting di...
Ini Sosok Penting di Balik Keputusan Mualaf Ruben Onsu
Raffi Ahmad dan Nagita...
Raffi Ahmad dan Nagita Slavina Hadiri Open House Prabowo di Istana Negara
Pemuda Desa Tial dan...
Pemuda Desa Tial dan Desa Tulehu Maluku Bentrok, 1 Orang Tewas
Berita Terkini
5 Ikan Paling Beracun...
5 Ikan Paling Beracun di Dunia, Sekali Sentuh Nyawa Melayang!
13 jam yang lalu
Dari Tren Ghiblifying...
Dari Tren Ghiblifying hingga Gemini 2.5 Pro, Ini 4 Tren Teknologi Terpopuler di Lebaran 2025
13 jam yang lalu
Robot Humanoid China...
Robot Humanoid China bisa Gunting Rambut, Sambut Tamu Hotel, hingga Jualan Mobil
13 jam yang lalu
Bikin Status WhatsApp...
Bikin Status WhatsApp Makin Ekspresif dengan Musik! Ini Caranya!
18 jam yang lalu
Resmi! Ini Harga iPhone...
Resmi! Ini Harga iPhone 16 Series di Indonesia: Penantian Berakhir, Siap Preorder?
20 jam yang lalu
Fosil Nenek Moyang Manusia...
Fosil Nenek Moyang Manusia Berusia 1 Juta Tahun Ditemukan
1 hari yang lalu
Infografis
Waspadai Penyakit yang...
Waspadai Penyakit yang Rentan Menyerang saat Mudik Lebaran
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved