Envicount Luncurkan Software untuk Akuntansi Karbon dan Pelaporan ESG

Jum'at, 17 Januari 2025 - 22:05 WIB
loading...
Envicount Luncurkan...
Envicount meluncurkan software untuk akuntansi karbon dan pelaporan ESG. Peluncuran ini sebagai upaya mendukung transisi menuju ekonomi rendah karbon. Foto/SINDOnews
A A A
JAKARTA - Envicount meluncurkan software terbaru mereka yang dirancang khusus untuk akuntansi karbon dan pelaporan ESG (environmental, social, and governance). Peluncuran ini sebagai upaya mendukung transisi menuju ekonomi rendah karbon .

Software ini menawarkan solusi bagi perusahaan yang ingin mengelola jejak karbon mereka sekaligus meningkatkan transparansi keberlanjutan. Envicount hadir dengan kemampuan untuk melacak, mengukur, dan menganalisis emisi karbon secara mendalam. Selain itu, perangkat lunak ini juga dapat menghasilkan laporan ESG yang sesuai dengan standar global, memungkinkan perusahaan untuk memenuhi persyaratan regulasi sekaligus meningkatkan kredibilitas mereka di mata pemangku kepentingan.

CEO Envicount Effendy Christina mengatakan, software akuntansi karbon mereka memungkinkan perusahaan untuk melacak, mengurangi, dan melaporkan emisi dengan mudah. ”Software ini diharapkan dapat membantu perusahaan dalam melakukan tindakan nyata untuk masa depan yang berkelanjutan,” katanya dalam siaran pers, Jumat (17/1/2025).

Menurutnya, keberadaan software ini bukan hanya untuk mempermudah proses akuntansi karbon, tetapi juga untuk mendorong kesadaran perusahaan akan pentingnya transparansi dalam keberlanjutan. Dengan memberikan wawasan yang dapat ditindaklanjuti, bisnis dapat menjadi agen perubahan dalam mengatasi tantangan lingkungan global.

CTO Envicount Budhi Setyawan menekankan pentingnya teknologi dalam mendukung perusahaan mencapai tujuan keberlanjutan. “Dengan teknologi terdepan dan wawasan real-time, kami membuat akuntansi karbon menjadi lebih mulus dan berdampak bagi bisnis,” ujarnya.

Budhi menjelaskan perangkat lunak ini dirancang untuk memberikan data yang akurat dan mudah diakses, memungkinkan perusahaan untuk mengambil keputusan berbasis data yang lebih baik. Selain itu, Envicount juga memastikan bahwa solusi mereka kompatibel dengan kebutuhan perusahaan dari berbagai sektor.

Sebagai perusahaan yang berkomitmen pada keberlanjutan, Envicount memiliki misi untuk mendukung perusahaan dalam perjalanan menuju emisi nol bersih melalui solusi terdepan yang menyeluruh. Dengan visi memberdayakan bisnis untuk memimpin transisi global menuju ekonomi rendah karbon, Envicount berharap dapat menciptakan dampak positif yang signifikan.

Peluncuran perangkat lunak Envicount diharapkan dapat membantu setiap perusahaan dalam menghadapi tantangan dalam pengelolaan emisi karbon. Sekaligus memperkuat posisi mereka dalam ekosistem bisnis yang semakin menekankan pentingnya keberlanjutan. Hasil data ini juga memungkinkan perusahaan mengambil tindakan yang lebih cepat dan efektif.

Perangkat lunak Envicount memberikan peluang bagi perusahaan untuk tidak hanya mematuhi regulasi tetapi juga mengambil peran aktif dalam menciptakan masa depan yang lebih baik. Dengan data yang akurat dan alat analisis yang kuat, perusahaan dapat merancang strategi keberlanjutan yang efektif dan bertanggung jawab.
(poe)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Microsoft Bangun Pusat...
Microsoft Bangun Pusat Data dengan Kayu untuk Kurangi Emisi Karbon
Hasil Riset Sebut Software...
Hasil Riset Sebut Software Berbasis Cloud Banyak Membantu Perusahaan
Zoho Workplace vs Microsoft...
Zoho Workplace vs Microsoft 365, Mana yang Lebih Sesuai untuk Bisnis di Indonesia?
Lebih Akurasi dan Transparan,...
Lebih Akurasi dan Transparan, Platform Digital Bantu Penghitungan Gaji
Jangan Keliru, Ini Perbedaan...
Jangan Keliru, Ini Perbedaan Wallet as a Service dan Software as a Service
Mengenal SAP, Raksasa...
Mengenal SAP, Raksasa Sofware Dunia yang Terseret Skandal Suap di Indonesia
Target Kurangi Emisi...
Target Kurangi Emisi Karbon, Xiaomi Lakukan 5 Langkah Ini
Hacker Korea Utara Mulai...
Hacker Korea Utara Mulai Getol Jebol Software Buatan Apple
Apple Tunduk pada China,...
Apple Tunduk pada China, Aplikasi Baru Harus Dapat Izin Dulu
Rekomendasi
Satgas Ramadan dan Idulfitri...
Satgas Ramadan dan Idulfitri Pertamina Bikin Mudik Lancar dan Nyaman
5 Drama Korea Tayang...
5 Drama Korea Tayang April 2025, Nomor 2 Spin-Off Hospital Playlist
Bertemu PPI Tiongkok,...
Bertemu PPI Tiongkok, AHY Makin Optimistis Menyambut Indonesia Emas 2045
Berita Terkini
Pemilik TikTok Jadi...
Pemilik TikTok Jadi Orang Terkaya di China
4 jam yang lalu
Rekomendasi Tablet Terbaik...
Rekomendasi Tablet Terbaik untuk Lebaran 2025
7 jam yang lalu
Android Kini Murni Dikembangkan...
Android Kini Murni Dikembangkan oleh Google
8 jam yang lalu
Hadirkan GPT-4o. OpenAI...
Hadirkan GPT-4o. OpenAI Suntik Mati DALL-E
12 jam yang lalu
Jelang Pelarangan TikTok...
Jelang Pelarangan TikTok di AS, Donald Trump Siapkan Perjanjian Baru
15 jam yang lalu
Rusia Siapkan Platform...
Rusia Siapkan Platform Khusus untuk Blokir Nomor Telepon dan Website Berbahaya
17 jam yang lalu
Infografis
Kantong Teh Melepaskan...
Kantong Teh Melepaskan Jutaan Mikroplastik dan Diserap Sel Usus
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved