Samsung Kirim Galaxy S24 Ultra ke Luar Angkasa, Ini Hasil Jepretannya

Rabu, 06 Maret 2024 - 08:57 WIB
loading...
Samsung Kirim Galaxy S24 Ultra ke Luar Angkasa, Ini Hasil Jepretannya
Samsung menguji keandalan Galaxy S24 Ultra di luar angkasa. (Foto: PetaPixel)
A A A
JAKARTA - Samsung menguji keandalan Galaxy S24 Ultra di luar angkasa. Smartphone yang baru dirilis ini dikirim ke luar angkasa menggunakan balon stratosferik untuk menangkap foto-foto luar biasa.

Selama penerbangan, setiap pesawat naik hingga lebih dari 120.000 kaki di atas Bumi smartphone secara berkala mengambil foto. Hasilnya adalah lebih dari 150 foto high-res spektakuler dari bagian barat Amerika Serikat.

Dilansir dari PetaPixel, Rabu (6/3/2024), Samsung merancang sendiri balon stratosferik untuk perjalanan ke stratosfer. Secara teknis, stratosfer bukanlah ruang angkasa yang sebenarnya, tetapi ketinggian hampir 23 mil di atas permukaan Bumi jauh di atas ketinggian terbang pesawat komersial dan bahkan di atas tempat di mana U2 Dragon Lady, yang mencapai ketinggian di atas 70.000 kaki, terbang. Dalam kasus terakhir, lengkungan Bumi sudah terlihat.

Samsung Kirim Galaxy S24 Ultra ke Luar Angkasa, Ini Hasil Jepretannya




Samsung meluncurkan empat balon stratosfer dari empat lokasi berbeda. Yaitu Los Angeles, Las Vegas, pegunungan Sierra Nevada, dan Grand Canyon. Perusahaan mengatakan lokasi-lokasi ini dipilih untuk menangkap keragaman lanskap yang benar-benar akan menguji kemampuan S24 Ultra.

Setelah rig dibangun dan penerbangan direncanakan, proses pengambilan gambar sebenarnya hanya memakan waktu kurang dari seminggu untuk diselesaikan karena tim meluncurkan empat platform udara antara 25 Januari dan 31 Januari 2024.

Samsung Kirim Galaxy S24 Ultra ke Luar Angkasa, Ini Hasil Jepretannya




Smartphone Galaxy S24 Ultra tidak hanya bertugas untuk mengambil foto dari panjang fokus yang sama, karena foto-foto yang dibagikan oleh Samsung menggunakan campuran dari kamera wide-angle, zoom 5x, dan kamera utama.

Samsung Kirim Galaxy S24 Ultra ke Luar Angkasa, Ini Hasil Jepretannya


Setelah waktunya untuk membawa rig kembali ke Bumi, tim melepaskan gas hidrogen dan meluncurkan parasut, memungkinkan rig jatuh ke Bumi dengan kecepatan sekitar lima mil per jam. Tim dapat melacak lokasi jatuhnya dan dapat mengambil kembali smartphone dengan aman.
(msf)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.3442 seconds (0.1#10.140)