Daftar Orang Paling Berbahaya di Dunia Maya, Elon Musk Salah Satunya

Jum'at, 29 Desember 2023 - 17:14 WIB
loading...
Daftar Orang Paling...
Elon Musk masuk daftar orang paling berbahaya di dunia maya karena memiliki kecenderungan destruktif dan trolling di internet. (Foto: Benziga)
A A A
JAKARTA - Ibarat dunia nyata, dunia maya juga dihuni oleh banyak manusia. Dalam perkembangannya, individu atau kelompok tertentu dikategorikan dalam daftar paling berbahaya di dunia maya.

Mereka masuk daftar tersebut karena pengaruh, perilaku yang cenderung destruktif, serta potensi menimbulkan kerusakan luar biasa.

Nah tanpa berlama-lama lagi, berikut daftar orang paling berbahaya di dunia maya, dilansir dari Wired, Jumat (29/12/2023):

1. Elon Musk


Di urutan pertama ada orang terkaya di dunia, Elon Musk . Sosok satu ini masuk ke dalam daftar orang paling berbahaya di dunia maya karena memiliki kecenderungan destruktif dan trolling di internet yang pengaruhnya sangat kuat dan berdampak ada orang banyak.

Di tahun 2023 ini Elon Musk membeli Twitter lalu mengubahnya menjadi X. Ada banyak sekali kebijakan baru yang diberlakukan di media sosial tersebut hingga membuat jutaan pengguna merasa gerah. Belum lagi cuitan-cuitan Musk yang kerap provokatif.


2. Cl0p


Menurut perusahaan mata uang kripto Chainalysis, tahun ini menjadi tahun terburuk kedua di mana banyak orang yang menjadi korban hacker. Dan Cl0p adalah kelompok hacker yang banyak menimbulkan keresahan di tahun 2023 ini.

Pada bulan Mei 2023, Cl0p mulai mengeksploitasi kerentanan zero-day dalam perangkat lunak transfer file MOVEit dan menggunakannya untuk melakukan serangkaian intrusi yang mengejutkan di lebih dari 2.000 organisasi.

Seorang korban tunggal, perusahaan medis Maximus, kehilangan kendali atas data setidaknya 8 juta orang dalam serangan tersebut. Para peretas mencuri 1,3 juta data dari pemerintah negara bagian Maine. Secara total, setidaknya 62 juta orang terkena dampaknya.

3. Alphv


Alphv alias Black Cat juga masuk daftar orang paling berbahaya di internet 2023. Kelompok hacker ini memiliki hubungan dengan para peretas yang melakukan serangan siber pada 2021 di Colonial Pipeline. Kala itu mereka menargetkan MGM Resorts International, mematikan sistem komputer di seluruh jaringan hotel dan kasino dan akhirnya menghasilkan USD100 juta. FBI bahkan mengatakan secara total Alphv telah menyusupi lebih dari seribu organisasi dan mendapatkan uang tebusan lebih dari USD300 juta.


4. Sandworm


Sandworm adalah tim peretas intelijen militer hiper-agresif Rusia. Tahun ini, Sandworm terungkap telah melakukan serangan siber pemadaman listrik ketiga terhadap perusahaan listrik Ukraina di tengah serangan udara Rusia yang menghantam kota yang sama. Mereka kemudian menembus komunikasi militer Ukraina dalam upaya yang lebih tradisional yang berfokus pada spionase untuk mendapatkan keuntungan selama serangan balasan Ukraina.

Dan bukti menunjukkan tanggung jawab Sandworm atas serangan siber yang baru saja terjadi pada bulan ini yang menimpa perusahaan telekomunikasi Kyivstar, yang menghancurkan internet dan komunikasi seluler bagi jutaan orang di tengah serangkaian serangan lainnya.

5. Volt Typhoon


Kelompok peretas yang dijuluki Volt Typhoon oleh Microsoft pada bulan Mei telah menanam malware di jaringan jaringan listrik di seluruh benua AS dan Guam, dalam beberapa kasus dengan tujuan mengendalikan aliran listrik ke pangkalan militer AS.

Baru-baru ini, The Washington Post mengungkapkan bahwa target Volt Typhoon juga telah diperluas ke jenis infrastruktur penting lainnya, mulai dari pipa minyak dan gas hingga pelabuhan utama di Pantai Barat dan perusahaan air minum di Hawaii.
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.4074 seconds (0.1#10.140)