Lebih dari 200 Perusahaan Akan Berpartisipasi di Pameran Teknologi IIXS 2023
loading...
A
A
A
JAKARTA - Inilah pameran teknologi yang mungkin sudah lama ditunggu-tunggu di Indonesia: Indonesia Internet Expo & Summit (IIXS) 2023 . Dihelat pada 10-12 Agustus 2023 di Hall D1, Jakarta International Expo, Kemayoran, oleh Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII), IIXS edisi kelima akan jadi salah satu pameran teknologi terbesar di Indonesia.
Ketua Umum APJII Muhammad Arif mengatakan, IIXS 2023 merupakan refleksi dari komitmen APJII untuk mendorong kemajuan Ekonomi Digital Indonesia.
“Dengan menghimpun berbagai perusahaan di lanskap industri digital, kita berupaya menunjukkan bahwa Indonesia tidak hanya sebagai pasar, tapi juga sebagai pemimpin dan penggerak dalam perkembangan teknologi digital,” bebernya.
Tahun ini, tema IIXS 2023 “Connectivity, Security, and Inclusivity” menegaskan ketiganya sebagai pilar fondasi yang kuat untuk masa depan industri digital.
“Di dalam IIXS 2023, kita akan mendiskusikan bagaimana membuat masyarakat dapat terkoneksi dalam ekosistem digital inklusif. Sehingga menciptakan dampak lebih besar bagi masyarakat dan perekonomian," ungkapnya.
Diikuti oleh 200 Perusahaan
Muhammad Arif mengatakan, dengan dukungan Kemkominfo dalam rangka Peringatan Hari Bhakti Postel ke-78, IIXS 2023 akan menampilkan lebih dari 200 perusahaan teknologi papan atas dari berbagai sektor. Mulai dari Cloud & Big Data, Manufacturers of Communications/ Computer Equipment, hingga IoT.
Bahkan, bukan hanya dari Indonesia, partisipasi juga datang dari berbagai negara seperti China, Singapura, India, Brazil, dan Jepang. “Ini menunjukkan signifikansi serta cakupan internasional dari acara ini,” katanya.
Sebagai pameran Business to Business (B2B), Muhammad Arif menyebut ada 4 kegiatan menarik yang bisa dilakukan peserta. Pertama, Buyer Business Tour atau Tur eksklusif mengenalkan inovasi teknologi terbaru.
Kemudian, Business Matching dimana peserta berkesempatan untuk bertemu dengan mitra bisnis potensial. “Sehingga bisa membangun kemitraan dan kolaborasi di masa depan,” katanya.
Lalu, ada B2B Meeting atau sesi tatap muka antar perusahaan untuk mendiskusikan kesempatan bisnis, kerja sama, dan inisiatif strategis bersama. Selain itu, APJII akan mengadakan Digital Industry Association Leaders Summit (DIALS). Yakni, konferensi yang menghadirkan para pemimpin asosiasi industri ICT di Indonesia.
DIALS akan diikuti oleh para Sekretaris Jenderal dan Ketua Umum dari asosiasi-asosiasi yang terdapat di dalam lansekap industri ICT Indonesia. “DIALS adalah langkah awal APJII dalam menginisiasi kegiatan pertemuan antar pemimpin asosiasi industri ICT di tingkat regional Asia Pasifik pada 2024,” ungkapnya.
“Kami ingin membangun jaringan yang kuat dan menyelaraskan strategi di tingkat Asia Pasifik,” beberMuhammadArif.
Ketua Umum APJII Muhammad Arif mengatakan, IIXS 2023 merupakan refleksi dari komitmen APJII untuk mendorong kemajuan Ekonomi Digital Indonesia.
“Dengan menghimpun berbagai perusahaan di lanskap industri digital, kita berupaya menunjukkan bahwa Indonesia tidak hanya sebagai pasar, tapi juga sebagai pemimpin dan penggerak dalam perkembangan teknologi digital,” bebernya.
Tahun ini, tema IIXS 2023 “Connectivity, Security, and Inclusivity” menegaskan ketiganya sebagai pilar fondasi yang kuat untuk masa depan industri digital.
“Di dalam IIXS 2023, kita akan mendiskusikan bagaimana membuat masyarakat dapat terkoneksi dalam ekosistem digital inklusif. Sehingga menciptakan dampak lebih besar bagi masyarakat dan perekonomian," ungkapnya.
Diikuti oleh 200 Perusahaan
Muhammad Arif mengatakan, dengan dukungan Kemkominfo dalam rangka Peringatan Hari Bhakti Postel ke-78, IIXS 2023 akan menampilkan lebih dari 200 perusahaan teknologi papan atas dari berbagai sektor. Mulai dari Cloud & Big Data, Manufacturers of Communications/ Computer Equipment, hingga IoT.Bahkan, bukan hanya dari Indonesia, partisipasi juga datang dari berbagai negara seperti China, Singapura, India, Brazil, dan Jepang. “Ini menunjukkan signifikansi serta cakupan internasional dari acara ini,” katanya.
Sebagai pameran Business to Business (B2B), Muhammad Arif menyebut ada 4 kegiatan menarik yang bisa dilakukan peserta. Pertama, Buyer Business Tour atau Tur eksklusif mengenalkan inovasi teknologi terbaru.
Kemudian, Business Matching dimana peserta berkesempatan untuk bertemu dengan mitra bisnis potensial. “Sehingga bisa membangun kemitraan dan kolaborasi di masa depan,” katanya.
Lalu, ada B2B Meeting atau sesi tatap muka antar perusahaan untuk mendiskusikan kesempatan bisnis, kerja sama, dan inisiatif strategis bersama. Selain itu, APJII akan mengadakan Digital Industry Association Leaders Summit (DIALS). Yakni, konferensi yang menghadirkan para pemimpin asosiasi industri ICT di Indonesia.
DIALS akan diikuti oleh para Sekretaris Jenderal dan Ketua Umum dari asosiasi-asosiasi yang terdapat di dalam lansekap industri ICT Indonesia. “DIALS adalah langkah awal APJII dalam menginisiasi kegiatan pertemuan antar pemimpin asosiasi industri ICT di tingkat regional Asia Pasifik pada 2024,” ungkapnya.
“Kami ingin membangun jaringan yang kuat dan menyelaraskan strategi di tingkat Asia Pasifik,” beberMuhammadArif.
(dan)