FacebooK Hapus Puluhan Iklan Donald Trump yang Berisikan Kebencian

Minggu, 21 Juni 2020 - 19:53 WIB
Ilustrasi Facebook. FOTO/ Ist
NEW YORK - Facebook menghapus puluhan iklan resmi Presiden Donald Trump yang melanggar kebijakan platform Facebook yang berisikan kebencian yang terorganisasi.

“Kami tidak mengizinkan simbol-simbol yang mewakili organisasi atau ideologi yang penuh kebencian kecuali jika mereka memasang hal itu sesuai konteks dan siap dengan kecaman yang muncul,” ujar Kepala Kebijakan Keamanan Facebook Nathaniel Gleicher pada Komite Intelijen DPR, seperti dilansir Reuters. (Baca juga: Gerhana Matahari di Indonesia 37 Tahun Lalu Sangat Mencekam )

“Itulah yang kami lihat dalam iklan tersebut, dan di mana pun simbol itu digunakan maka kami akan mengambil tindakan yang sama,” tegasnya.



Sebuah kontroversi mengemuka di Twitter pada Kamis (18/6) pagi tentang iklan “stop antifa” yang dipasang oleh tim kampanye Donald Trump.

Sebuah kelompok advokasi Yahudi yang liberal merupakan salah satu kelompok yang mengkritisi bahwa lambang segitiga terbalik berwarna merah yang ada dalam iklan itu pernah digunakan Nazi ketika merujuk pada tahanan politik di kam-kamp konsentrasi.

Iklan-iklan Facebook, yang dilihat oleh lebih dari satu juta pengguna itu, tampil dari akun resmi Presiden Donald Trump, Wakil Presiden Mike Pence dan tim kampanye resmi Trump.
(wbs)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More