Cladosporium sphaerospermum: Jamur Ajaib yang Memakan Radiasi untuk Hidup

Senin, 16 Desember 2024 - 09:07 WIB
Salah satu karakteristik paling menarik dari C. sphaerospermum adalah kemampuan radiotropiknya, yaitu kemampuan untuk menggunakan radiasi sebagai sumber energi. Fenomena ini pertama kali diamati setelah bencana Chernobyl pada tahun 1986, di mana C. sphaerospermum ditemukan tumbuh subur di daerah yang terkontaminasi radiasi.

Mekanisme Radiosintesis

Para ilmuwan percaya bahwa C. sphaerospermum melakukan radiosintesis, sebuah proses yang mirip dengan fotosintesis pada tumbuhan, tetapi menggunakan radiasi pengion sebagai pengganti cahaya matahari.

Melanin, pigmen yang memberi warna gelap pada jamur ini, diduga berperan penting dalam menyerap radiasi dan mengubahnya menjadi energi kimia.



Manfaat dan Potensi Cladosporium sphaerospermum

Kemampuan radiotropik C. sphaerospermum memiliki potensi besar untuk berbagai aplikasi, antara lain:

1. Pembersihan lingkungan: Jamur ini dapat digunakan untuk membersihkan lingkungan yang terkontaminasi radiasi.

2. Pengembangan teknologi: Penelitian tentang radiosintesis dapat menginspirasi pengembangan teknologi baru untuk menghasilkan energi dari sumber radiasi.

3. Bioremediasi: Cladosporium sphaerospermum dapat digunakan untuk membersihkan tanah dan air yang terkontaminasiradiasi.
(dan)
Halaman :
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More