Beri Pengalaman ala Kertas dan Aman untuk Mata, HUAWEI MatePad 11.5 S Hadirkan Layar PaperMatte
Rabu, 19 Juni 2024 - 14:00 WIB
PaperMatte Display memiliki model untuk menghitung kenyamanan mata, mengevaluasi sensasi sentuhan layar, dan sensasi menulis tangan, serta model kuantitatif evaluasi faktor manusia pada layar layaknya kertas yang mengintegrasikan ketiga model sebelumnya.
Dengan standar terkemuka di industri, Huawei melakukan beberapa putaran pengujian simulasi kebiasaan pengguna pada tablet dengan layar digital konvensional. Dalam pengujian ini, tablet sandingkan dengan perangkat tambahan seperti stylus dan keyboard, serta beberapa skenario penggunaan sehari-hari yang disimulasikan.
Kemudian, beragam jenis teknologi layar yang diintegrasikan dengan data kuantitatif dan beberapa eksperimen yang telah dilakukan. Tujuannya adalah menemukan keseimbangan antara pengalaman menulis tangan dan kontrol sentuh, serta pertimbangan visual seperti kejernihan dan anti-glare, seraya mencari solusi sistematis untuk desain keandalan.
Generasi terbaru PaperMatte Display memulai debutnya di HUAWEI MatePad 11.5 S, dimana keseimbangan optimal antara pengalaman visual dan layar sentuh yang sepenuhnya terwujud.
Menciptakan Inovasi Teknologi di Balik PaperMatte Display
PaperMatte Display mewakili kategori produk baru yang bertujuan menjawab teknologi yang belum pernah ada di pasaran. Keberhasilan atau kegagalannya akan bergantung pada kemampuannya untuk mereplikasi pengalaman penggunaan seperti di atas kertas.
Untuk mewujudkan tujuan ini, saat mengimplementasikan teknologi PaperMatte Display di HUAWEI MatePad 11.5 S, Huawei berupaya meningkatkan pengalaman pengguna tablet secara komprehensif, dengan fokus khusus pada membaca, sentuhan, dan menulis. Dari ketiganya, membaca adalah tantangan terbesar.
Ketika sumber cahaya sekitar menyinari layar secara langsung atau tidak langsung, cahaya tersebut dipantulkan dengan cara yang dapat menyilaukan pengguna dan berkontribusi pada kelelahan visual. Cahaya yang dipantulkan ini dapat mempengaruhi kemampuan pengguna untuk fokus, menurunkan produktivitas sesi kerja dan belajar.
Huawei mengatasi masalah ini dengan teknologi ukiran anti-silau skala nano pada permukaan layar dan optimasi tampilan eksklusif, yang secara efektif mengurangi dampak pantulan cahaya ke mata pengguna. Generasi terbaru PaperMatte Display menghilangkan 99 perseninterferensi cahaya.
Beberapa lapisan optik magnetron skala nano disematkan ke dalam vakum 10^-5. Di antara lapisan-lapisan ini, gelombang cahaya saling mendisrupsi dan saling menghalangi, sehingga sangat sedikit cahaya sekitar yang mengenai layar yang dipantulkan kembali ke pengguna.
Dengan standar terkemuka di industri, Huawei melakukan beberapa putaran pengujian simulasi kebiasaan pengguna pada tablet dengan layar digital konvensional. Dalam pengujian ini, tablet sandingkan dengan perangkat tambahan seperti stylus dan keyboard, serta beberapa skenario penggunaan sehari-hari yang disimulasikan.
Kemudian, beragam jenis teknologi layar yang diintegrasikan dengan data kuantitatif dan beberapa eksperimen yang telah dilakukan. Tujuannya adalah menemukan keseimbangan antara pengalaman menulis tangan dan kontrol sentuh, serta pertimbangan visual seperti kejernihan dan anti-glare, seraya mencari solusi sistematis untuk desain keandalan.
Generasi terbaru PaperMatte Display memulai debutnya di HUAWEI MatePad 11.5 S, dimana keseimbangan optimal antara pengalaman visual dan layar sentuh yang sepenuhnya terwujud.
Menciptakan Inovasi Teknologi di Balik PaperMatte Display
PaperMatte Display mewakili kategori produk baru yang bertujuan menjawab teknologi yang belum pernah ada di pasaran. Keberhasilan atau kegagalannya akan bergantung pada kemampuannya untuk mereplikasi pengalaman penggunaan seperti di atas kertas.
Untuk mewujudkan tujuan ini, saat mengimplementasikan teknologi PaperMatte Display di HUAWEI MatePad 11.5 S, Huawei berupaya meningkatkan pengalaman pengguna tablet secara komprehensif, dengan fokus khusus pada membaca, sentuhan, dan menulis. Dari ketiganya, membaca adalah tantangan terbesar.
Ketika sumber cahaya sekitar menyinari layar secara langsung atau tidak langsung, cahaya tersebut dipantulkan dengan cara yang dapat menyilaukan pengguna dan berkontribusi pada kelelahan visual. Cahaya yang dipantulkan ini dapat mempengaruhi kemampuan pengguna untuk fokus, menurunkan produktivitas sesi kerja dan belajar.
Huawei mengatasi masalah ini dengan teknologi ukiran anti-silau skala nano pada permukaan layar dan optimasi tampilan eksklusif, yang secara efektif mengurangi dampak pantulan cahaya ke mata pengguna. Generasi terbaru PaperMatte Display menghilangkan 99 perseninterferensi cahaya.
Beberapa lapisan optik magnetron skala nano disematkan ke dalam vakum 10^-5. Di antara lapisan-lapisan ini, gelombang cahaya saling mendisrupsi dan saling menghalangi, sehingga sangat sedikit cahaya sekitar yang mengenai layar yang dipantulkan kembali ke pengguna.
Lihat Juga :
tulis komentar anda