Tampilkan Warisan Seni Batik ke Digital, HUAWEI Perkenalkan Fitur Pola Batik di Aplikasi GoPaint
loading...
A
A
A
JAKARTA - HUAWEI sebagai merek smartphone terkemuka di dunia tak henti-hentinya untuk terus menghadirkan inovasi teknologi terbarunya. Kali ini, HUAWEI meluncurkan fitur terbaru pada aplikasi GoPaint, yaitu Batik resources center yang memudahkan pengguna berkarya seni batik secara digital dengan menyediakan kuas, kanvas dan preset pola batik.
Batik resources center pada aplikasi GoPaint ini dirancang khusus oleh HUAWEI dan tersedia di mulai dari tablet seri terbaru HUAWEI MatePad Pro 12.2 dan selanjutnya akan hadir pada berbagai tablet Huawei generasi terbaru termasuk MatePad 12 X yang baru saja diluncurkan pada tanggal 19 Desember bersamaan dengan perkenalan fitur batik resources center ini. Pada acara XMAGE Exhibition ini, Huawei juga memperkenalkan HUAWEI MatePad 12 X dan Freebuds Pro 4 yang akan segera hadir di Indonesia. HUAWEI MatePad 12 X merupakan tablet yang disebut mampu menawarkan pengalaman lebih dari laptop, dimana tablet ini hadir dengan Ultra Bright PaperMatte Display serta dukungan Keyboard dan Stylus Nearlink eksklusif.
Hadirnya fitur Batik ini menjadi salah satu bentuk dukungan dan upaya HUAWEI dalam melestarikan seni Batik sebagai warisan kekayaan budaya Indonesia serta memberikan kemudahan bagi generasi muda untuk mengeksplorasi dan menciptakan karya seni pola Batik digital.
Training Director Country Head Huawei Device Indonesia, Huiler Fan, mengatakan, Huawei percaya bahwa teknologi memiliki peranan penting dalam menghubungkan generasi muda dengan warisan budaya.
“Dengan menghadirkan fitur Batik resources center pada GoPaint, kami ingin memberikan medium yang tidak hanya inovatif, tetapi juga membantu memperkenalkan dan melestarikan kekayaan dan keindahan Batik Indonesia,” tuturnya.
Dia berharap fitur ini dapat mendorong para pengguna dan tentunya para kreator, untuk mengeksplorasi dan mengembangkan kreativitas mereka terutama dalam seni membuat pola Batik secara digital.
Kolaborasi dengan Museum Batik Indonesia
Dalam rangka memperkenalkan fitur Batik resources center pada aplikasi GoPaint, HUAWEI mengajak kerja sama dan dukungan Museum Batik Indonesia untuk pelestarian seni Batik di era digital.
Head of Indonesian Heritage Agency, Ministry of Culture, Ahmad Mahendra menuturkan, Museum Batik Indonesia memiliki visi untuk melestarikan seni Batik sebagai kekayaan warisan budaya yang telah menjadi bagian dari identitas masyarakat Indonesia.
“Kami sangat mengapresiasi kerja sama dengan HUAWEI, sebuah perusahaan teknologi terkemuka, yang memiliki visi dan semangat yang sama untuk membawa seni Batik semakin luas, salah satunya melalui dunia digital. Fitur Batik resources center pada aplikasi GoPaint ini diharapkan dapat lebih memperkenalkan seni Batik kepada generasi muda dan menginspirasi mereka untuk berkarya dan melestarikan budaya ini,” tuturnya.
Seni Batik merupakan perpaduan antara seni dan teknologi yang diwariskan oleh leluhur bangsa Indonesia, di mana setiap corak dan ragam Batik mengandung makna serta filosofi yang dalam terkait adat dan budaya Indonesia.
Batik resources center pada aplikasi GoPaint ini dirancang khusus oleh HUAWEI dan tersedia di mulai dari tablet seri terbaru HUAWEI MatePad Pro 12.2 dan selanjutnya akan hadir pada berbagai tablet Huawei generasi terbaru termasuk MatePad 12 X yang baru saja diluncurkan pada tanggal 19 Desember bersamaan dengan perkenalan fitur batik resources center ini. Pada acara XMAGE Exhibition ini, Huawei juga memperkenalkan HUAWEI MatePad 12 X dan Freebuds Pro 4 yang akan segera hadir di Indonesia. HUAWEI MatePad 12 X merupakan tablet yang disebut mampu menawarkan pengalaman lebih dari laptop, dimana tablet ini hadir dengan Ultra Bright PaperMatte Display serta dukungan Keyboard dan Stylus Nearlink eksklusif.
Hadirnya fitur Batik ini menjadi salah satu bentuk dukungan dan upaya HUAWEI dalam melestarikan seni Batik sebagai warisan kekayaan budaya Indonesia serta memberikan kemudahan bagi generasi muda untuk mengeksplorasi dan menciptakan karya seni pola Batik digital.
Training Director Country Head Huawei Device Indonesia, Huiler Fan, mengatakan, Huawei percaya bahwa teknologi memiliki peranan penting dalam menghubungkan generasi muda dengan warisan budaya.
“Dengan menghadirkan fitur Batik resources center pada GoPaint, kami ingin memberikan medium yang tidak hanya inovatif, tetapi juga membantu memperkenalkan dan melestarikan kekayaan dan keindahan Batik Indonesia,” tuturnya.
Dia berharap fitur ini dapat mendorong para pengguna dan tentunya para kreator, untuk mengeksplorasi dan mengembangkan kreativitas mereka terutama dalam seni membuat pola Batik secara digital.
Kolaborasi dengan Museum Batik Indonesia
Dalam rangka memperkenalkan fitur Batik resources center pada aplikasi GoPaint, HUAWEI mengajak kerja sama dan dukungan Museum Batik Indonesia untuk pelestarian seni Batik di era digital.
Head of Indonesian Heritage Agency, Ministry of Culture, Ahmad Mahendra menuturkan, Museum Batik Indonesia memiliki visi untuk melestarikan seni Batik sebagai kekayaan warisan budaya yang telah menjadi bagian dari identitas masyarakat Indonesia.
“Kami sangat mengapresiasi kerja sama dengan HUAWEI, sebuah perusahaan teknologi terkemuka, yang memiliki visi dan semangat yang sama untuk membawa seni Batik semakin luas, salah satunya melalui dunia digital. Fitur Batik resources center pada aplikasi GoPaint ini diharapkan dapat lebih memperkenalkan seni Batik kepada generasi muda dan menginspirasi mereka untuk berkarya dan melestarikan budaya ini,” tuturnya.
Seni Batik merupakan perpaduan antara seni dan teknologi yang diwariskan oleh leluhur bangsa Indonesia, di mana setiap corak dan ragam Batik mengandung makna serta filosofi yang dalam terkait adat dan budaya Indonesia.