iQiyi Indonesia Gandeng Likee, Promosikan Drakor Great Shaman Ga Doo Shim

JAKARTA - iQiyi dan Likee sama-sama platform berbasis video. Tapi, sebenarnya fitur dan layanan keduanya jauh berbeda. Yang unik, kedua platform tersebut bisa berkolaborasi dengan sangat baik.



iQiyi adalah platform streaming video yang menghadirkan tayangan video/film Asia. Mulai dari K-drama, C-drama, Anime, Film Asia, hingga Variety Show.

Mereka baru saja merilis drama Korea populer terbaru The Great Shaman Ga Doo Shim. Nah, untuk mengenalkan drama Korea tersebut ke lebih banyak penonton, mereka punya ide brilian. Yakni, berkolaborasi dengan Likee, aplikasi video pendek yang banyak dipakai oleh anak-anak muda.

Caranya, kedua perusahaan membuat hashtag challenge #GreatShamaninLikee pada 9-16 Agustus 2021, lalu mengundang Dreamgirls, girl group debutan Likee, sebagai duta promosi film seri Indonesia, untuk berpartisipasi dalam hashtag challenge.

The Great Shaman Ga Doo Shim sudah tayang di iQiyi setiap Jumat pukul 18:00 WIB.

Serial film ini dibintangi oleh Kim Sae-Ron dan Nam Da-Reum. Bercerita tentang siswa berusia 18 tahun Ga Doo Shim (Kim Sae Ron), yang ingin menjalani kehidupan biasa tetapi ditakdirkan untuk menjadi dukun.

Takdir mempertemukan Ga Doo Shim dengan siswa populer Na Woo Soo (Nam Da Reum), yang tiba-tiba mendapatkan kemampuan untuk melihat hantu. Keduanya terjerat dalam serangkaian kasus misterius melawan roh-roh jahat yang membahayakan sekolah.

Untuk mengikutihashtag challenge tersebut, pengguna hanya perlu membuat konten video pendek yang menampilkan reaksinya saat menonton salah satu trailer The Great Shaman Ga Doo Shim.

Lalu, memposting video reaksi itu di Likee dengan menggunakan hashtag #GreatShamaninLikee.

Konten video yang dibuat harus menirukan adegan atau dubbing dialog dalam bahasa Indonesia. Kegiatan ini akan berakhir pada 16 Agustus.

“Kami berharap challenge ini akan semakin banyak pembuat film atau aplikasi live streaming film lain serta konten kreator melihat potensi Likee sebagai platform yang sangat baik untuk mempromosikan karya mereka, sehingga pengguna kami juga dapat lebih mengekspresikan perasaan dan kreativitas mereka melalui berbagai challenge di Likee,” kata Joy, Head Operational Likee Indonesia.

Likee dibuat oleh Bigo Technology Pte. Ltd yang berbasis di Singapura dan diluncurkan pada 2017.



Aplikasi tersebut mengklaim berhasil jadi salah satu komunitas video pendek terpopuler di dunia dan menduduki posisi keempat sebagai media sosial yang paling banyak diunduh di dunia berdasarkan Sensor Tower pada Januari 2020. Baru-baru ini, Likee juga merupakan salah satu aplikasi terpopuler yang direkomendasikan di app store Xiaomi.