Tahun 2029 Asteroid Apophis Datangi Bumi Lagi dengan Jarak Hanya 40.000 Km

Jum'at, 12 Maret 2021 - 07:10 WIB
loading...
Tahun 2029 Asteroid...
Asteroid Apophis akan terbang dalam jarak 40.000 kilometer dari Bumi pada tahun 2029, atau jauh lebih dekat daripada yang datang di bulan Maret ini. Foto/Detlev van Ravensway/SPL/Nature.com
A A A
JAKARTA - Sebuah batuan antariksa selebar 340 meter bernama asteroid Apophis melintas dengan aman melewati Bumi pada 6 Maret. Saat kembali lagi, pada 2029, asteroid ini mengirim sinyal bahaya, karena Apophis datang dalam jarak 40.000 kilometer dari Bumi.

Artinya, asteroid Apophis meluncur tepat di atas wilayah tempat beberapa satelit terbang tinggi mengorbit. Ini akan menjadi pertama kalinya para astronom dapat menyaksikan asteroid sebesar itu lewat begitu dekat dengan Bumi.

Pada pekan lalu ilmuwan berkesempatan untuk menguji sistem pertahanan planet di seluruh dunia, di mana para astronom dengan cepat menilai kemungkinan asteroid menghantam Bumi saat mereka mengikuti jalurnya melintasi langit. "Ini adalah latihan kebakaran dengan asteroid sungguhan," kata Vishnu Reddy, ilmuwan planet di Universitas Arizona di Tucson yang mengoordinasikan kampanye pengamatan, seperti dilaporkan Nature.com.

Apophis menyoroti seberapa banyak para astronom telah belajar tentang asteroid yang mendekati Bumi. Serta seberapa banyak yang masih harus mereka pelajari.

Sejak 1998, ketika NASA memulai pencarian terbesar untuk asteroid dekat Bumi, para ilmuwan telah mendeteksi lebih dari 25.000 asteroid di antaranya. Sejumlah asteroid di antaranya dinyatakan berbahaya bagi orbit Bumi, di antaranya asteroid Apophis dan Bennu.
(iqb)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Asteroid 2024 YR4 Diklaim...
Asteroid 2024 YR4 Diklaim Akan Menabrak Bulan
NASA Umumkan Baru Saja...
NASA Umumkan Baru Saja Selamatkan Bumi dari Kehancuran
NASA Kurangi Risiko...
NASA Kurangi Risiko Ancaman Asteroid Berbahaya Menjadi 0,28 Persen
NASA Beberkan Bukti...
NASA Beberkan Bukti Risiko Bumi Dihantam Asteroid Semakin Meningkat
Ilmuwan Sebut Ledakan...
Ilmuwan Sebut Ledakan Asteroid YR4 Lebih dari 500 Kali Kekuatan Bom Atom
Tidak Mau Kalah dari...
Tidak Mau Kalah dari NASA, China Siap Selamatkan Bumi dari Ancaman Astroid
Kondisi Alam Semesta...
Kondisi Alam Semesta Tidak Stabil, NASA Minta Penduduk Bumi Siaga 1
Bak Film Armageddon,...
Bak Film Armageddon, Astroid Pembawa Petaka Bennu Diprediksi Tabrak Bumi 157 Tahun Lagi
Benda-benda Langit Akan...
Benda-benda Langit Akan Berjatuhan ke Bumi, NASA Kirim Pesan Penting
Rekomendasi
Update! Deretan Kapolda...
Update! Deretan Kapolda se-Indonesia usai Mutasi Polri April 2025, Didominasi Jebolan Akpol 1991
Streaming LaLiga Matchday...
Streaming LaLiga Matchday 32 di VISION+, Saksikan Duel Panas Real Madrid, Barcelona, hingga Atletico Madrid!
Perundingan Nuklir Iran...
Perundingan Nuklir Iran dengan AS di Roma Berjalan Konstruktif
Berita Terkini
Wikipedia Tawarkan Data...
Wikipedia Tawarkan Data ke Keggle untuk Melatih AI
2 jam yang lalu
China Negara Pertama...
China Negara Pertama yang Rutin Menggunakan Reaktor Nuklir Thorium
3 jam yang lalu
Daftar Kode Redeem FF...
Daftar Kode Redeem FF Free Fire Max Sabtu 10 April 2025, Klaim Sekarang!
15 jam yang lalu
Spesies Serangga Baru...
Spesies Serangga Baru Ditemukan, Dinamai Singapura
15 jam yang lalu
Ilmuwan China Bikin...
Ilmuwan China Bikin Memori Tercepat di Dunia Poxiao: Tembus 400 Pikodetik, Bikin AI Berpikir Secepat Manusia
19 jam yang lalu
NEC Raih Standar Emas...
NEC Raih Standar Emas Perlindungan Data, Jaga Keamanan Informasi dari Penjahat Siber
20 jam yang lalu
Infografis
Bukti Risiko Bumi Dihantam...
Bukti Risiko Bumi Dihantam Asteroid Semakin Meningkat
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved