Kinerja XL Axiata Tetap Ngegas di saat Wabah Virus Corona

Kamis, 05 November 2020 - 20:42 WIB
loading...
A A A
Pandemik juga tidak menghalangi XL Axiata untuk terus membangun jaringan. Hingga akhir September 2020, XL Axiata tercatat memiliki total lebih dari 142.000 Base Transceiver Station (BTS). Jumlah ini meningkat sekitar 10% dari jumlah BTS di periode yang sama tahun lalu. Dari total sebanyak itu, 53.055 merupakan BTS 4G.

Sementara itu, jika dilihat dari luas cakupan wilayah, jaringan 4G milik XL Axiata telah melayani pelanggan di 458 kota/kabupaten di hampir semua provinsi yang ada di Indonesia. (Baca juga: Menyoal Tandem dengan Marquez, Karier Pol Espargaro Melejit atau Hancur Bersama Tim Repsol Honda? )

Guna menyiapkan jaringan menuju 5G, XL Axiata juga terus melanjutkan proses fiberisasi jaringan. Fiberisasi ini untuk mendukung peningkatan kualitas jaringan data di setiap area karena salah satu manfaat dari proses ini adalah kapasitas jaringan transport menjadi lebih besar.

"Fiberisasi terbukti mampu meningkatkan kualitas jaringan untuk menopang sejumlah layanan data dengan kapasitas besar, seperti antara lain live video streaming," tambahnya.
Kinerja XL Axiata Tetap

Dari sisi kondisi finansial, neraca perusahaan tetap sehat dengan saldo kas yang lebih tinggi setelah mendapat tambahan dari hasil penjualan menara. Free Cash Flow (FCF) juga ada pada tingkat yang sehat, yakni sebesar Rp4,8 triliun atau meningkat hingga 162% YoY.

XL Axiata saat ini juga tidak memiliki pinjaman dalam denominasi USD. Pinjaman 59% di antaranya berbunga floating dan masa jatuh tempo yang tidak bersamaan

Layanan Masa Depan
XL Axiata juga tidak berhenti untuk mengimplementasikan sejumlah proyek inovatif untuk memperkuat proses bisnis serta meningkatkan kualitas layanan bagi pelanggan. Salah satu proyek inovatif tersebut adalah SAP4HANA, di mana XL Axiata menjadi operator pertama di Asia Tenggara yang mengimplementasikann guna menyederhanakan data dan proses internal dan juga meningkatkan produktivitas.

Untuk memberikan pengalaman yang lebih baik untuk pelanggan, XL Axiata baru saja meluncurkan aplikasi myXL yang telah ditingkatkan manfaatnya. Aplikasi yang baru ini telah disederhanakan dan lebih mudah digunakan karena memiliki kemampuan mempersonalisasi setiap pelanggan yang menggunakannya.

"Dengan demikian, pelanggan akan lebih mudah mendapatkan layanan yang sesuai dengan kebutuhannya," tambahnya.

Layanan masa depan selanjutnya yang telah disiapkan adalah Live.On. Layanan ini memungkinkan setiap pengguna mendapatkan kendali penuh atas layanan data paket data yang besar dengan satu kuota untuk menentukan semua aplikasi yang dibutuhkan, jaringan, dan masa waktu penggunan.
Kinerja XL Axiata Tetap

Pengguna juga akan mendapatkan kecepatan akses yang maksimal, akumulasi sisa data hingga 1.000 GB. Layanan ini sepenuhnya digital. XL Axiata berharap layanan ini akan menjawab ekspektasi pelanggan di masa depan yang memiliki karakter sangat dinamis.

Siap Masuki Tatanan Baru
Manajemen XL Axiata sudah menyiapkan berbagai langkah antisipasi untuk menghadapi pandemi untuk memastikan keberlangsungan layanan telekomunikasi bagi masyarakat di masa darurat saat ini. Sejak kebijakan bekerja dari rumah diterapkan pada 17 Maret 2020, perusahaan juga sudah menjalankan Business Continuity Plan untuk memastikan transisi pelayanan pelanggan bisa dilaksanakan dengan lancar.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1748 seconds (0.1#10.140)