Google Ungkap Satu perubahan yang akan Datang ke Android 12, Apa Itu?

Rabu, 30 September 2020 - 11:00 WIB
loading...
Google Ungkap Satu perubahan yang akan Datang ke Android 12, Apa Itu?
Android 12 akan menghadirkan banyak fitur baru yang mungkin akan kita dengar pada Mei mendatang selama gelaran Google I/O 2021. Foto/Phone Arena
A A A
MOUNTAIN VIEW - Jika Apple dan Google mengambil potongan 30% dari pembelian dalam aplikasi, mengapa Apple dan App Store dianggap sebagai monopoli, sedangkan Google dan Play Store tidak? (Baca juga: Bulan Oktober LG Rilis TV dengan Layar Bisa Digulung, Harganya Rp1,3 Miliar )

Penjelasannya begini, Apple tidak mengizinkan pengguna iOS untuk menginstal aplikasi dari toko pihak ketiga. Dengan demikian, Apple memaksa pengguna iPhone untuk menginstal aplikasi dari App Store meskipun itu berarti membayar lebih untuk sebuah aplikasi.

Sementara Google mengizinkan pengguna Android untuk melakukan sideload aplikasi dari toko aplikasi pihak ketiga, seperti Amazon appstore atau Samsung's Galaxy App Store. Dengan begitu, memberi pengguna Android kesempatan menginstal aplikasi dari toko lain daripada dari Google Play Store.
Google Ungkap Satu perubahan yang akan Datang ke Android 12, Apa Itu?

Berkat gugatan Epic Games ke Apple, pertanyaan tentang apakah Apple adalah monopoli karena menuntut pengembang menggunakan sistem Pembayaran Dalam Aplikasi (dan hanya sistem ini) untuk mencantumkan aplikasinya di App Store sangat relevan. Epic Games ingin memberi pengguna iOS yang mengunduh Fortnite dari App Store kesempatan untuk berlangganan game dengan harga lebih murah langsung dari Epic. Apple dengan tegas berkata "Tidak!" dan menghapus game populer tersebut dari etalase Aplikasi iOS-nya.

Menurut The Verge, Google akan menanggapi umpan balik dari pengembang dengan Android 12 tahun depan. Rilis tahun 2021, Google mengumumkan, akan memudahkan orang untuk menggunakan toko aplikasi lain di perangkat mereka sambil berhati-hati untuk tidak berkompromi langkah-langkah keamanan yang diterapkan Android.

Namun, Google akan terus menuntut pengembang yang menjual item digital di aplikasi mereka menggunakan sistem penagihan Google Play. Hanya untuk memperjelas, ini mengubah bahasa kebijakan pembayarannya. Aplikasi apa pun yang tidak menggunakan sistem Google Play untuk pembayaran dalam aplikasi harus menambahkannya selambat-lambatnya tanggal 30 September 2021.

Dalam laporannya, laman Phone Arena menunjukkan perbedaan Play Store dengan App Store, Google mencatat bahkan dengan Fortnite Epic Games dikeluarkan dari Play Store untuk mendukung metode pembayaran alternatif, game dapat diunduh di perangkat Android melalui toko pihak ketiga.

"Bahkan jika pengembang dan Google tidak menyetujui persyaratan bisnis, pengembang tetap dapat mendistribusikan di platform Android," kata Google.

Pastinya Android 12 akan menghadirkan banyak fitur baru yang mungkin akan kita dengar pada Mei mendatang selama Google I/O 2021. Namun untuk saat ini, Google berjanji untuk membuat penggunaan toko aplikasi pihak ketiga lebih mudah dengan Android 12. (Baca juga: Soal Pengembalian Uang Pangkal, ITB Sebut Berbeda dengan PT Lain )
(iqb)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.4241 seconds (0.1#10.140)