Tiga Rekomendasi Proyek Crypto dan Blockchain di Bulan Oktober

Sabtu, 26 September 2020 - 03:01 WIB
loading...
Tiga Rekomendasi Proyek...
DeFiner adalah jaringan keuangan terdesentralisasi untuk tabungan, pinjaman, dan pembayaran Crypto. Didukung oleh teknologi Blockchain, platform keuangan terdesentralisasi (DeFi). Foto/Ist
A A A
JAKARTA - Crypto dan Blockchain adalah tempat di mana banyak inovasi terus bermunculan silih berganti. Project yang hadir pun berlomba-lomba untuk memberikan solusi atas berbagai masalah yang dihadapi oleh masyarakat, baik di sektor data, layanan keuangan, bisnis, dan lainnya. (Baca juga: Alasan Febri Mengundurkan Diri, Kondisi KPK Sudah Berubah )

Dari beragamnya proyek yang terkait dengan Crypto dan Blockchain, ada tiga pilihan proyek cryptocurrency yang menarik untuk diperhatikan dan dapat dijadikan pilihan untuk berinvestasi. Ketiga proyek tersebut adalah Permission.io (ASK), Gather Network, dan Definer.

Permission.io (ASK)
Permission.io adalah salah satu proyek yang patut diperhatikan di bulan Oktober ini. Proyek ini menghadirkan platform penyedia layanan terdesentralisasi dengan teknologi Blockchain. Solusi yang dihadirkan oleh platform ini sangat menarik, karena di tengah maraknya pencurian data di Internet, Permission.io justru meminta persetujuan penggunanya untuk bisa menggunakan data yang mereka berikan.

Hal ini memungkinkan pengguna memiliki hak penuh atas datanya dan hanya bisa digunakan oleh platform begitu pengguna memberikan izin. Ketika izin sudah diberikan oleh pengguna, platform akan menggunakan data tersebut untuk memberikan iklan sesuai dengan kebutuhan pengguna. Terlebih lagi, Permission.io akan memberikan rewards berupa ASK, koin asli dari protokol jaringan tersebut.

Saat ini Permission.io berfokus pada e-commerce yang memungkinkan pembeli dan penjual saling terhubung, transaksi pun bisa dilakukan dengan koin ASK. Bagi pengguna yang mendaftar di platform Permission.io berhak mendapatkan imbalan 100 koin ASK. Baru-baru ini koin ASK pun sudah melakukan listing dan bisa diperjualbelikan di bursa Bithumb Global dan Vitex.

Proyek ini menarik perhatian karena solusi yang mereka bawa. Selain itu proyek ini juga mendapatkan dukungan dari investor besar seperti Collinstar Capital, Vendetta Capital, Alphablock Investments, tiga investor awal Ripple salah satu mata uang Crypto terkemuka, dan investor lainnya pun turut berpartisipasi di proyek ini.

Gather Network (GTH)
Gather adalah platform Blockchain dengan misi memperbaiki model bisnis internet yang buruk. Proyek ini memanfaatkan keahlian mereka dalam komputasi awan dan teknologi Blockchain, Gather menggabungkan teknologi baru dan yang sudah ada untuk membuka peluang pendapatan baru bagi semua orang.

Gather melakukan ini dengan membangun ekosistem tiga lapisan yang canggih. lapisan 0 sebagai lapisan perangkat keras Gather Online, lapisan 1 sebagai lapisan protokol, hybrid proof of work dan proof of stake blockchain Gather Network, dan lapisan 2 adalah lapisan aplikasi yakni Gather cloud. Ketiga lapisan itu disebut ekosistem Gather.

Proyek ini memungkinkan para penerbit untuk bisa menghasilkan uang tanpa menggunakan iklan. Ini juga memungkinan bagi para pebisnis dan pengembang untuk mengakses sistem pemrosesan yang murah dan andal. Gather memungkinkan situs web memperoleh penghasilan dari pengguna yang hanya menjelajahi situs dengan kode Gather yang tertanam di dalam untuk menambang cryptocurrency dengan kekuatan pemrosesan Idle mereka, menggunakan CPU atau GPU

Proyek ini didukung Blockchain funds terkemuka yakni Bitscale Capital, TRG Capital, Master Ventures, dan LD Capital. GTH token pun sukses mengadakan penjualan privat senilai USD960.000. Gather adalah salah satu proyek non-DeFi yang patut diperhatikan bulan ini. Token GTH pun sudah melakukan listing di bursa Bithumb Global.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Terbesar dalam Sejarah,...
Terbesar dalam Sejarah, Microsoft Berinvestasi Rp27 Triliun Lebih di Indonesia
Internet Tak Kuat Menahan...
Internet Tak Kuat Menahan Beban Duel Mike Tyson Vs Jake Paul
Nvidia Pilih Investasi...
Nvidia Pilih Investasi di Thailand, Indonesia Kembali Ketinggalan Kereta Teknologi?
Internet Mati Total,...
Internet Mati Total, Alat Komunikasi Ini Jadi Andalan Warga Gaza
Mengenal Teori Dead...
Mengenal Teori Dead Internet: Klaim Mengerikan Ketika Web Dikendalikan oleh Bot dan AI
Bayi Kuda Nil Moo Deng...
Bayi Kuda Nil Moo Deng Jadi yang Paling Dicari di Ekosistem Blockchain
Terpilih Jadi Ketum...
Terpilih Jadi Ketum APJII di Munas XII, Muhammad Arif Fokus Organisasi dan Layanan
Donald Trump Siap Luncurkan...
Donald Trump Siap Luncurkan Kripto World Liberty Financial
Canggih, Kapal Selam...
Canggih, Kapal Selam China Mampu Menonaktifkan Starlink
Rekomendasi
Tersangka Korupsi Pertamina...
Tersangka Korupsi Pertamina Punya Grup WA Orang Senang-senang, Ini Respons Jaksa Agung
Perempuan Hebat, Intip...
Perempuan Hebat, Intip Cerita Sukses Ina Cookies bersama Shopee
Pantau Terminal Peti...
Pantau Terminal Peti Kemas Kariangau, Gubernur Kaltim: Sangat Strategis Hasilkan PAD
Berita Terkini
5 Hewan Endemik China...
5 Hewan Endemik China yang Mengejutkan, Salah Satunya Panda Raksasa
47 menit yang lalu
Resmi Hadir di Indonesia,...
Resmi Hadir di Indonesia, HUAWEI Mate X6 Miliki Body Ramping, Tangguh, dan Makin Multitasking
3 jam yang lalu
Daftar Harga iPhone...
Daftar Harga iPhone Maret 2025, Lebaran dengan HP Baru?
6 jam yang lalu
Spesies Baru Ular Bermoncong...
Spesies Baru Ular Bermoncong Tanduk Ditemukan di India
7 jam yang lalu
Admin WhatsApp Ditembak...
Admin WhatsApp Ditembak Mati Anggota Group usai Dikeluarkan dari Group
21 jam yang lalu
HUAWEI Mate X6: Maksimalkan...
HUAWEI Mate X6: Maksimalkan Produktivitas dan Nikmati Kemudahan Instal Google Apps dengan Cepat
23 jam yang lalu
Infografis
7 Masjid Tua di Jakarta...
7 Masjid Tua di Jakarta yang Ikonik dan Sarat Sejarah Islam
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved