Gagal Tanam Chip Otak, Elon Musk Mencari Pasien Baru Lagi

Kamis, 23 Mei 2024 - 14:39 WIB
loading...
Gagal Tanam Chip Otak,...
Neuralink optimistis mendapatkan pasien kedua untuk penanaman chip otak. (Foto: Russian Today)
A A A
JAKARTA - Start up Elon Musk, Neuralink optimistis mendapatkan pasien kedua untuk penanaman chip otak. Terutama setelah mengantongi izin dari badan regulator kesehatan Amerika Serikat, beberapa waktu lalu.

Wall Street Journal melansir, Kamis (23/5/2024) Neuralink mendapat persetujuan dari Food and Drug Administration (FDA) untuk melakukan uji coba dengan pasien kedua menggunakan prosedur yang dimodifikasi setelah perusahaan tersebut mengusulkan untuk memperbaiki masalah yang terjadi pada subyek tes pertamanya. Prosedur tersebut termasuk uji klinis brain-computer interface (BCI) untuk manusia.

Bahkan Musk dan Neuralink mengunggah ajakan untuk calon pasien kedua di platform X untuk bergabung dalam uji klinis. Mereka mencari spesifikasi pasien dengan kelumpuhan atau quadriplegia. "Jika Anda menderita kelumpuhan dan ingin mencari cara baru untuk mengontrol komputer, kami mengundang Anda untuk berpartisipasi dalam uji klinis kami," tulis pihak Neuralink.

Chip yang diberi nama Telepathy, berhasil ditanamkan untuk pertama kalinya pada Februari 2024 lalu. Sang pasien, Noland Arbaugh (30) diklaim terpantau dapat mengontrol mouse komputer menggunakan pikirannya tanpa efek samping.



Operasi ini melibatkan robot yang dirancang khusus untuk menempatkan chip komputer seukuran koin dengan benang fleksibel yang sangat tipis. Penempatannya di area otak yang mengontrol alat gerak. Chip tersebut kemudian digunakan untuk merekam dan mengirimkan sinyal otak secara nirkabel ke aplikasi yang memecahkan kode niat gerakan.

Awal bulan ini, Neuralink mengabarkan bahwa kabel kecil yang ditanamkan di otak pasien pertamanya telah tertarik ke luar posisinya.Pekan lalu, Reuters melaporkan bahwa perusahaan tersebut telah mengetahui dari pengujian pada hewan bahwa kabel tersebut, yang lebih tipis dari sehelai rambut manusia dapat tertarik kembali, bersama dengan elektroda yang digunakan untuk membaca sinyal otak.



Harapannya dalam uji klinis bersama pasien kedua, chip akan ditanamkan lebih dalam ke otak untuk mencegahnya tertarik kembali. Neuralink berharap untuk menanamkan perangkatnya pada pasien kedua pada Juni 2024. Sebanyak delapan orang lainnya akan berpartisipasi dalam uji coba lebih lanjut sebelum akhir tahun ini.Saat ini dikabarkan lebih dari 1.000 penderita quadriplegia telah mendaftar menjadi calon pasien.

Startup tersebut mengklaim bahwa tujuan akhir dari proyek PRIME Study tersebut untuk mengembangkan antarmuka otak-komputer nirkabel yang dapat ditanamkan sepenuhnya agar memberi orang kemampuan untuk mengontrol kursor komputer atau keyboard hanya dengan pikiran mereka.

Upaya ini nantinya membuka jalan bagi perawatan inovatif untuk orang yang menderita disabilitas fisik seperti kelumpuhan dan kebutaan, serta penyakit seperti obesitas, autisme, depresi, dan skizofrenia.
(msf)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Elon Musk dan Tantangan...
Elon Musk dan Tantangan Etika dalam Gaming
Buntut Tarif Impor Baru,...
Buntut Tarif Impor Baru, Elon Musk dan Mark Zuckerberg Cs Rugi Rp3,48 Kuadriliun dalam Sehari
Elon Musk Tegaskan Akan...
Elon Musk Tegaskan Akan Bertahan di Gedung Putih hingga Misi DOGE Tuntas
Grok Kecerdasan Buatan...
Grok Kecerdasan Buatan Elon Musk Bermasalah dengan Pemerintah AS
Blokir Konten yang Dicap...
Blokir Konten yang Dicap Berbahaya , X Gugat India
Elon Musk Umumkan X...
Elon Musk Umumkan X Diserang Besar-besaran
Gunakan Starlink, Elon...
Gunakan Starlink, Elon Musk Ancam Ukraina untuk Berhenti Perang
Meluncur Tak Terkendali,...
Meluncur Tak Terkendali, Roket SpaceX Meledak di Luar Angkasa
Grox 3 Diluncurkan,...
Grox 3 Diluncurkan, Ini Kelebihannya Dibandingkan AI ChatGPT dan DeepSeek
Rekomendasi
Link Live Streaming...
Link Live Streaming Timnas Indonesia U-17 vs Afganistan: Laga Pamungkas, Garuda Muda Siap Menggila Lagi
Prabowo Pidato Perdana...
Prabowo Pidato Perdana di Depan Parlemen Turkiye: Saya Agak Grogi
Kenapa Bendera Timnas...
Kenapa Bendera Timnas Afghanistan Tidak Diganti Bendera Taliban di Event Internasional?
Berita Terkini
Buntut Tarif Baru Trump,...
Buntut Tarif Baru Trump, Razer Tutup Layanan Online di AS
4 jam yang lalu
5 Panduan Cara Login...
5 Panduan Cara Login dan Aktivasi MFA ASN-Digital, Ikuti Langkahnya
6 jam yang lalu
Cara Split Screen di...
Cara Split Screen di HP OPPO dengan 2 Langkah Mudah
8 jam yang lalu
Elon Musk dan Tantangan...
Elon Musk dan Tantangan Etika dalam Gaming
8 jam yang lalu
Harga iPhone Bisa Melonjak...
Harga iPhone Bisa Melonjak Tiga Kali Lipat hingga Rp56 Juta Jika Diproduksi di Amerika
9 jam yang lalu
Donald Trump Yakin iPhone...
Donald Trump Yakin iPhone Bisa Dibuat di AS, Pengamat dan Apple Berkata Sebaliknya
10 jam yang lalu
Infografis
Miliarder Elon Musk...
Miliarder Elon Musk Sebut Amerika Serikat sedang Menuju Bangkrut
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved