Netizen Serbu Akun PSSI dan FIFA, Desak Cari Siapa yang Bertanggung Jawab atas Tragedi Kanjuruhan
Minggu, 02 Oktober 2022 - 12:47 WIB
— Rudy Wicaksono (@rudayruday) October 2, 2022
Kemudian netizen yg budiman rame2 nge-tag fifa buat ban Indo. Stupidity berjamaah. Kl liga yg dihentikan, saya setuju, atau paling tidak pertandingan tanpa penonton. Tp kl ban untuk timnas, itu fatal!
— RusdyB (@Rusdybachtiar) October 2, 2022
lu mending pada bubar deh @PSSI https://t.co/foTZ4UnbDp
— ᴀᴜɢᴜꜱᴛɪɴᴜꜱ (@agoose13) October 2, 2022
Bahkan ada rekaman video yang beredar, diduga pihak aparat melepaskan tembakan ke arah suporter baik yang masuk ke lapangan maupun berada di tribun.
Lalu ada juga tagar 'bubarkan'. Dalam hal ini warganet kembali membahas soal cara aparat membubarkan kerumunan di stadion. Namun tak sedikit pula yang berkicau soal kompetisi Liga 1, Arema, hingga PSSI agar dibubarkan.
Tak hanya itu, ucapan duka dan belasungkawa menggema di jagat maya, hingga ini tercata ada 129 orang tewas dalam kerusuhan yang terjadi di Stadion Kanjuruhan Kepanjen, Kabupaten Malang.
Data ini dikonfirmasi oleh kepolisian yang dihimpun dari beberapa rumah sakit yang menjadi tujuan jenazah.
Lihat Juga: Sejarah SMAN 21 Surabaya, Sekolahnya Marselino Ferdinan yang Lulus Meski Hanya Masuk 2 Kali
Kemudian netizen yg budiman rame2 nge-tag fifa buat ban Indo. Stupidity berjamaah. Kl liga yg dihentikan, saya setuju, atau paling tidak pertandingan tanpa penonton. Tp kl ban untuk timnas, itu fatal!
— RusdyB (@Rusdybachtiar) October 2, 2022
lu mending pada bubar deh @PSSI https://t.co/foTZ4UnbDp
— ᴀᴜɢᴜꜱᴛɪɴᴜꜱ (@agoose13) October 2, 2022
Bahkan ada rekaman video yang beredar, diduga pihak aparat melepaskan tembakan ke arah suporter baik yang masuk ke lapangan maupun berada di tribun.
Lalu ada juga tagar 'bubarkan'. Dalam hal ini warganet kembali membahas soal cara aparat membubarkan kerumunan di stadion. Namun tak sedikit pula yang berkicau soal kompetisi Liga 1, Arema, hingga PSSI agar dibubarkan.
Tak hanya itu, ucapan duka dan belasungkawa menggema di jagat maya, hingga ini tercata ada 129 orang tewas dalam kerusuhan yang terjadi di Stadion Kanjuruhan Kepanjen, Kabupaten Malang.
Data ini dikonfirmasi oleh kepolisian yang dihimpun dari beberapa rumah sakit yang menjadi tujuan jenazah.
Lihat Juga: Sejarah SMAN 21 Surabaya, Sekolahnya Marselino Ferdinan yang Lulus Meski Hanya Masuk 2 Kali
(wbs)
tulis komentar anda