5 Tools yang Bisa Membantu Bangun Brand
Rabu, 16 Maret 2022 - 19:51 WIB
3. Milkshake.app
Dengan desain yang terlihat estetik dan fun, tools link bio Milkshake.app banyak digemari oleh para kreator konten dan banyak dipakai untuk menampilkan portofolio. Sedikit berbeda dari yang lain, Milkshake.app memudahkan pengguna untuk membuat landing page sederhana dalam beberapa slide, yang dapat dinavigasi dengan swipe, layaknya Instagram Story. Template Milkshake.app cocok digunakan untuk mereka yang membutuhkan halaman estetik, dengan visual yang menggugah dan kaya akan foto.
4. Linkin.bio
Linkin.bio merupakan tools untuk mencantumkan link bio dengan format yang mirip dengan feed Instagram. Ketika dibuka, tampilannya menyerupai laman Instagram, dimana pengguna bisa menambahkan galeri sesuai foto-foto media sosial yang dimiliki, lalu memberikan tautan masing-masing. Format ini cocok dipakai untuk toko online, portal berita, ataupun kreator konten.
Linkin.bio dikembangkan oleh tools manajemen konten Instagram, yaitu Later. Pengguna Linkin.bio bisa mengakses data performa konten yang dicantumkan, dan tools ini juga dapat diintegrasikan dengan Google Analytics.
5. Lynk.id
Berdiri semenjak April 2021, salah satu perbedaan Lynk.id dengan tools lain yang serupa adalah fitur monetisasi berupa tautan dengan konsep berbayar, baik melalui e-money, QRIS , transfer ke akun virtual, Indomaret, dan lain-lain. Transaksi yang difasilitasi oleh Lynk.id akan dibebankan biaya layanan yaitu 5% untuk pelanggan gratis dan 3% untuk pelanggan pro.
Untuk mendapatkan fitur yang lengkap, pengguna bisa berlangganan dengan harga Rp99ribu/bulan. Menargetkan sesama kreator konten, fitur monetisasi ini diharapkan bisa mempermudah penggunaan Lynk.id dalam mempromosikan jualannya.
Dengan desain yang terlihat estetik dan fun, tools link bio Milkshake.app banyak digemari oleh para kreator konten dan banyak dipakai untuk menampilkan portofolio. Sedikit berbeda dari yang lain, Milkshake.app memudahkan pengguna untuk membuat landing page sederhana dalam beberapa slide, yang dapat dinavigasi dengan swipe, layaknya Instagram Story. Template Milkshake.app cocok digunakan untuk mereka yang membutuhkan halaman estetik, dengan visual yang menggugah dan kaya akan foto.
4. Linkin.bio
Linkin.bio merupakan tools untuk mencantumkan link bio dengan format yang mirip dengan feed Instagram. Ketika dibuka, tampilannya menyerupai laman Instagram, dimana pengguna bisa menambahkan galeri sesuai foto-foto media sosial yang dimiliki, lalu memberikan tautan masing-masing. Format ini cocok dipakai untuk toko online, portal berita, ataupun kreator konten.
Linkin.bio dikembangkan oleh tools manajemen konten Instagram, yaitu Later. Pengguna Linkin.bio bisa mengakses data performa konten yang dicantumkan, dan tools ini juga dapat diintegrasikan dengan Google Analytics.
5. Lynk.id
Berdiri semenjak April 2021, salah satu perbedaan Lynk.id dengan tools lain yang serupa adalah fitur monetisasi berupa tautan dengan konsep berbayar, baik melalui e-money, QRIS , transfer ke akun virtual, Indomaret, dan lain-lain. Transaksi yang difasilitasi oleh Lynk.id akan dibebankan biaya layanan yaitu 5% untuk pelanggan gratis dan 3% untuk pelanggan pro.
Untuk mendapatkan fitur yang lengkap, pengguna bisa berlangganan dengan harga Rp99ribu/bulan. Menargetkan sesama kreator konten, fitur monetisasi ini diharapkan bisa mempermudah penggunaan Lynk.id dalam mempromosikan jualannya.
(wbs)
tulis komentar anda