Ketika Anak SMK di Didik Jadi Ahli Cyber Security
Selasa, 08 Desember 2020 - 15:50 WIB
Mereka dengan nilai tertinggi akan disponsori untuk mengikuti sertifikasi cyber security CompTIA CySA +, yang diterbitkan oleh perusahaan teknologi Amerika.
Ujian sertifikasi dilaksanakan dalam bahasa Inggris dengan metode daring dan diawasi secara ketat. Pada 2020, ada 183 peserta cyber security training program yang berhasil mengikuti tahap sertifikasi.
Salah satu peserta pelatihan yang masih duduk di kelas 12 SMKN 11 Bandung, M. Robbi Sukarno, menjadi murid SMK pertama di Asia Tenggara yang berhasil lulus sertifikasi cyber security internasional.
Anak dari penjual batagor ini berharap setelah lulus SMK ia dapat bekerja sebagai ahli IT di bidang cyber security. “Saya berharap dapat membantu keuangan keluarga untuk masa depan yang lebih baik bagi kami,” ujar Robbi.
Program pelatihan tahun ini juga melahirkan alumni muda SMK dan guru SMK di Asia Tenggara yang berhasil lulus sertifikasi cyber security internasional. Mereka adalah Aziz Rizki Adhiaksa (alumni SMKN 11 Bandung tahun 2019) dan Dayu Destamy Ariefin (Guru SMKN 1 Cibinong).
Mereka berhasil menorehkan sejarah karena ujian CompTIA CySA + memiliki tingkat kesulitan intermediate sehingga hanya pegawai atau mahasiswa bidang TIK (Teknologi Informasi dan Komunikasi) yang berhasil mendapat sertifikasi.
Ujian sertifikasi dilaksanakan dalam bahasa Inggris dengan metode daring dan diawasi secara ketat. Pada 2020, ada 183 peserta cyber security training program yang berhasil mengikuti tahap sertifikasi.
Salah satu peserta pelatihan yang masih duduk di kelas 12 SMKN 11 Bandung, M. Robbi Sukarno, menjadi murid SMK pertama di Asia Tenggara yang berhasil lulus sertifikasi cyber security internasional.
Anak dari penjual batagor ini berharap setelah lulus SMK ia dapat bekerja sebagai ahli IT di bidang cyber security. “Saya berharap dapat membantu keuangan keluarga untuk masa depan yang lebih baik bagi kami,” ujar Robbi.
Program pelatihan tahun ini juga melahirkan alumni muda SMK dan guru SMK di Asia Tenggara yang berhasil lulus sertifikasi cyber security internasional. Mereka adalah Aziz Rizki Adhiaksa (alumni SMKN 11 Bandung tahun 2019) dan Dayu Destamy Ariefin (Guru SMKN 1 Cibinong).
Mereka berhasil menorehkan sejarah karena ujian CompTIA CySA + memiliki tingkat kesulitan intermediate sehingga hanya pegawai atau mahasiswa bidang TIK (Teknologi Informasi dan Komunikasi) yang berhasil mendapat sertifikasi.
(dan)
tulis komentar anda