Perusahaan Teknologi Raksasa AS Incar Pasar TikTok

Kamis, 17 September 2020 - 06:35 WIB
TikTok berhasil memuncaki pemeringkatan unduhan dunia dan menyingkirkan dominasi Facebook, Instagram, YouTube, dan Snapchat. Hingga saat ini TikTok telah diunduh sebanyak dua miliar kali, baik di App Store maupun Google Play. Unduhan tersebut meliputi TikTok versi Lite dan variasi lainnya. (Baca juga: Tim Repsol Honda Suran Tanpa Marquez)

TikTok mengalami perkembangan positif tahun lalu, yakni 663 juta unduhan. Sebagai perbandingan, Facebook diunduh 711 juta dan Instagram 444 juta. TikTok kini menjadi aplikasi non-game keempat paling banyak diunduh di dunia pada 2018 dan aplikasi non-game paling banyak diunduh di AS pada awal 2019.

Sekitar 20% dari unduhan TikTok atau 250 juta berasal dari India. Di negara itu, jumlah pengguna TikTok terus mengalami pertumbuhan. Pada Januari, jumlah pengguna baru TikTok di India mencapai sekitar 43% atau bertambah 71,3 juta, naik 33,5% dibandingkan Januari 2018. TikTok juga mengalami peningkatan di AS.

TikTok menyadari India merupakan kunci kompetisi bisnis di antara perusahaan media sosial dan menanamkan investasi senilai USD1 miliar tahun ini. Mereka juga berencana menambah karyawan menjadi 1.000 orang dan mulai memonetisasi operasinya hingga disasar Pepsi, Snapdeal, Myntra, dan Shaadi.com. (Lihat videonya: Marion Jola Bikin Heboh karena Bra, Gisella Menyesal Bercerai)

Meski TikTok unggul dalam unduhan global, pangsa pasarnya masih lebih kecil dibanding Facebook. Para ahli menilai Facebook tidak terancam karena TikTok hanya platform video pendek. “Namun, Facebook perlu menguasai India jika ingin dominan. India memegang peran besar,” ujar analis data Sensor Tower Sanders Tran. (Muh Shamil)
(ysw)
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More