Waspada! Serangan Ransomware di Asia Tenggara Meningkat, Indonesia Jadi Target Utama
Senin, 18 November 2024 - 09:56 WIB
Menurut Hia, meskipun ada upaya global yang terus berkembang untuk memerangi ransomware, tidak akan pernah cukup untuk menegaskan bahwa perusahaan dan organisasi juga memiliki peran untuk memperkuat pertahanan keamanan siber.
Ransomware sendiri merupakan merupakan ancaman yang terus berkembang dan semakin canggih. “Bisnis di Asia Tenggara perlu meningkatkan kesadaran dan memperkuat sistem keamanan siber mereka untuk melindungi diri dari serangan ransomware,” beber Hia.
- Mencadangkan data secara teratur.
- Menghindari penggunaan perangkat lunak bajakan.
- Mengontrol akses ke jaringan dan data.
- Memantau aktivitas jaringan dan mendeteksi anomali.
- Menggunakan solusi keamanan siber yang komprehensif.
- Memberikan edukasi dan pelatihan keamanan siber kepadakaryawan.
Ransomware sendiri merupakan merupakan ancaman yang terus berkembang dan semakin canggih. “Bisnis di Asia Tenggara perlu meningkatkan kesadaran dan memperkuat sistem keamanan siber mereka untuk melindungi diri dari serangan ransomware,” beber Hia.
Berikut beberapa langkah pencegahan dari ransomware:
- Memperbarui perangkat lunak dan menginstal patch keamanan.- Mencadangkan data secara teratur.
- Menghindari penggunaan perangkat lunak bajakan.
- Mengontrol akses ke jaringan dan data.
- Memantau aktivitas jaringan dan mendeteksi anomali.
- Menggunakan solusi keamanan siber yang komprehensif.
- Memberikan edukasi dan pelatihan keamanan siber kepadakaryawan.
tulis komentar anda