Setelah Steve Jobs, Giliran Kisah Hidup Elon Musk Bakal Diangkat ke Layar Lebar
Sabtu, 11 November 2023 - 09:02 WIB
JAKARTA - Kisah hidup Elon Musk yang dijuluki “maestro teknologi kontroversial” rencananya akan diangkat ke layar lebar. Dilansir dari Variety, film biografi itu bakal diproduksi oleh A24 dengan Darren Aronofsky yang akan duduk di bangku sutradara.
Darren Aronofsky adalah sutradara yang membidani film seperti Black Swan, Pi, Requiem for a Dream, Noah, hingga Mother! Lewat Black Swan, Aronofsky dinominasikan untuk sutradara terbaik Oscar.
Film Elon Musk akan mengadopsi kisah buku biografi karya Walter Isaacson yang diterbitkan pada September. Dari situ juga naskah filmnya akan dibuat.
Variety menyebut ada berdebatan untuk memilih buku Isaacson dan studio A24 sebelum akhirnya diputuskan untuk mengadaptasi kisah dari buku Isaacson.
Film tersebut akan menyoroti kisah kontroversial Musk, dia pertama kali menjadi terkenal ketika ia mendirikan SpaceX, sebuah perusahaan manufaktur pesawat ruang angkasa, pada 2002.
Musk juga merupakan investor awal di Tesla, dan akhirnya naik pangkat menjadi bos perusahaan otomotif tersebut (posisi yang dia tinggalkan pada 2018 setelah dia menjabat, digugat oleh SEC), arsitek produk dan CEO.
Namanya menjadi perbincangan hangat baru-baru ini lantaran membuat keputusan kontroversial untuk membeli Twitter seharga USD44 miliar, dan mengganti namanya menjadi X.
Sejak mengambil alih platform tersebut, Musk telah melakukan beberapa perubahan yang menimbulkan kontroversi, termasuk memecat sejumlah besar karyawan perusahaan, membebankan biaya kepada pengguna untuk verifikasi dan menghapus berita utama dari tautan yang dibagikan di situs tersebut.
Musk saat ini adalah orang terkaya di dunia, dengan Bloomberg dan Forbes memperkirakan kekayaan bersihnya mencapai lebih dari USD200 miliar padaOktober2023.
Darren Aronofsky adalah sutradara yang membidani film seperti Black Swan, Pi, Requiem for a Dream, Noah, hingga Mother! Lewat Black Swan, Aronofsky dinominasikan untuk sutradara terbaik Oscar.
Film Elon Musk akan mengadopsi kisah buku biografi karya Walter Isaacson yang diterbitkan pada September. Dari situ juga naskah filmnya akan dibuat.
Variety menyebut ada berdebatan untuk memilih buku Isaacson dan studio A24 sebelum akhirnya diputuskan untuk mengadaptasi kisah dari buku Isaacson.
Film tersebut akan menyoroti kisah kontroversial Musk, dia pertama kali menjadi terkenal ketika ia mendirikan SpaceX, sebuah perusahaan manufaktur pesawat ruang angkasa, pada 2002.
Musk juga merupakan investor awal di Tesla, dan akhirnya naik pangkat menjadi bos perusahaan otomotif tersebut (posisi yang dia tinggalkan pada 2018 setelah dia menjabat, digugat oleh SEC), arsitek produk dan CEO.
Namanya menjadi perbincangan hangat baru-baru ini lantaran membuat keputusan kontroversial untuk membeli Twitter seharga USD44 miliar, dan mengganti namanya menjadi X.
Sejak mengambil alih platform tersebut, Musk telah melakukan beberapa perubahan yang menimbulkan kontroversi, termasuk memecat sejumlah besar karyawan perusahaan, membebankan biaya kepada pengguna untuk verifikasi dan menghapus berita utama dari tautan yang dibagikan di situs tersebut.
Musk saat ini adalah orang terkaya di dunia, dengan Bloomberg dan Forbes memperkirakan kekayaan bersihnya mencapai lebih dari USD200 miliar padaOktober2023.
(dan)
tulis komentar anda