Ogah Gagal Kembangkan Metaverse, Mark Zuckerberg Luncurkan Kacamata Pintar
Jum'at, 29 September 2023 - 08:16 WIB
“Kami juga membuat LED privasi yang berkedip di bagian luar kacamata lebih besar dan lebih terlihat. Jadi orang lain tahu ketika seseorang mengambil foto atau video atau melakukan streaming langsung dari kacamata,” kata Meta.
Daya tahan baterai cukup kuat, pengguna dapat memotret hingga empat jam sekaligus, sebelum menggunakan casing yang disertakan untuk mengisi daya kacamata. Kacamata ini kemungkinan dirancang dengan mempertimbangkan untuk mendukung fitur Instagram Stories, foto secara otomatis diambil dalam orientasi potret.
Meskipun disematkan berbagai perangkat canggih, seperti kamera, mikrofon, dan baterai, kacamata ini tetap ringan. Meta meyakinkan telah mengurangi bobot bingkai dan meningkatkan distribusi bobot, menjadikannya 'lebih ringan dan nyaman.'
AI Meta telah terintegrasi pada kacamata pintar, dan dapat diaktifkan dengan kalimat bangun 'Hei Meta'. Misalnya, jika Anda ingin berbagi foto yang diambil dengan teman, cukup ucapkan 'Hai Meta, kirim foto ke (masukkan nama).'
Pengguna dapat memilih antara gaya Wayfarer yang ikonik atau gaya Headliner baru, dalam lima warna, yaitu Matte Black, Shiny Black, Jeans, Rebel Black, dan Caramel. Kacamata pintar ini merupakan upaya terbaru pendiri Meta Mark Zuckerberg untuk mempertahankan minat terhadap metaverse.
Tahun lalu, terungkap bahwa Meta berkomitmen untuk mencurahkan 20% biayanya untuk divisi Reality Labs, meskipun harga saham perusahaan turun 60%. Sementara itu, selama setahun, Meta kehilangan setidaknya USD30 miliar dalam upayanya membangun dunia virtual.
Daya tahan baterai cukup kuat, pengguna dapat memotret hingga empat jam sekaligus, sebelum menggunakan casing yang disertakan untuk mengisi daya kacamata. Kacamata ini kemungkinan dirancang dengan mempertimbangkan untuk mendukung fitur Instagram Stories, foto secara otomatis diambil dalam orientasi potret.
Meskipun disematkan berbagai perangkat canggih, seperti kamera, mikrofon, dan baterai, kacamata ini tetap ringan. Meta meyakinkan telah mengurangi bobot bingkai dan meningkatkan distribusi bobot, menjadikannya 'lebih ringan dan nyaman.'
AI Meta telah terintegrasi pada kacamata pintar, dan dapat diaktifkan dengan kalimat bangun 'Hei Meta'. Misalnya, jika Anda ingin berbagi foto yang diambil dengan teman, cukup ucapkan 'Hai Meta, kirim foto ke (masukkan nama).'
Pengguna dapat memilih antara gaya Wayfarer yang ikonik atau gaya Headliner baru, dalam lima warna, yaitu Matte Black, Shiny Black, Jeans, Rebel Black, dan Caramel. Kacamata pintar ini merupakan upaya terbaru pendiri Meta Mark Zuckerberg untuk mempertahankan minat terhadap metaverse.
Tahun lalu, terungkap bahwa Meta berkomitmen untuk mencurahkan 20% biayanya untuk divisi Reality Labs, meskipun harga saham perusahaan turun 60%. Sementara itu, selama setahun, Meta kehilangan setidaknya USD30 miliar dalam upayanya membangun dunia virtual.
(wib)
tulis komentar anda