Ini Peran Penting Siswa dalam Pengembangan Game Fight of Legends
Kamis, 27 Juli 2023 - 19:43 WIB
Dia mengatakan rencananya ada lebih dari 100 sekolah yang akan didatangi untuk mengedukasi dan menstimulasi para pelajar bermain esport. Lewat upaya itu dia berharap stigma negatif esport yang dianggap buang-buang waktu bisa dihilangkan.
Saat ini esport justru sudah betransformasi menjadi kegiatan positif. Esport bahkan sudah dimasukan sebagai kategori olahraga berprestasi.
“Namun jadi atlet esport bukan satu-satunya hal positif yang ditawarkan oleh esport. Masih banyak profesi lain yang muncul dari bidang ini. Bahkan industrinya sudah ada dan matang,” jelasnya.
Hal yang sama juga pernah diucapkan Nielson Tanaya, Competition Section Head PT ESI saat menghadiri Fight of Legends Goes to School di SMK PGRI 2 Depok, Jawa Barat beberapa waktu lalu. Dia mengatakan PT ESI sangat berupaya mengubah perspektif akan game online yang kerap dipandang negatif oleh masyarakat.
Menurut dia saat ini masih banyak orang beranggapan bahwa game online hanya kegiatan yang buang-buang waktu dan tidak menghasilkan. Nielson Tanaya justru mengatakan Fight of Legends justru sangat jauh berbeda dengan game-game online yang ada saat ini.
“Di Fight of Legends kami memberikan reward dan uang tunai. Di sekolah ini kami mengajak mereka berkompetisi,” jelasnya.
Saat ini esport justru sudah betransformasi menjadi kegiatan positif. Esport bahkan sudah dimasukan sebagai kategori olahraga berprestasi.
“Namun jadi atlet esport bukan satu-satunya hal positif yang ditawarkan oleh esport. Masih banyak profesi lain yang muncul dari bidang ini. Bahkan industrinya sudah ada dan matang,” jelasnya.
Hal yang sama juga pernah diucapkan Nielson Tanaya, Competition Section Head PT ESI saat menghadiri Fight of Legends Goes to School di SMK PGRI 2 Depok, Jawa Barat beberapa waktu lalu. Dia mengatakan PT ESI sangat berupaya mengubah perspektif akan game online yang kerap dipandang negatif oleh masyarakat.
Baca Juga
Menurut dia saat ini masih banyak orang beranggapan bahwa game online hanya kegiatan yang buang-buang waktu dan tidak menghasilkan. Nielson Tanaya justru mengatakan Fight of Legends justru sangat jauh berbeda dengan game-game online yang ada saat ini.
“Di Fight of Legends kami memberikan reward dan uang tunai. Di sekolah ini kami mengajak mereka berkompetisi,” jelasnya.
(wib)
tulis komentar anda