5 Fakta Metaverse, Proyek Facebook yang Sempat Ditentang AS
Selasa, 07 Maret 2023 - 19:15 WIB
Namun, rencana membuat metaverse ini terdapat halangan besar. Salah satunya adalah Facebook mengalami kerugian besar. Facebook telah menghabiskan banyak dana untuk mendanai teknologi VR terbarunya yang sampai saat ini masih belum jelas bagaimana perkembangannya.
Dilansir dari Kotaku, perusahaan tersebut mengkonfirmasi kehilangan lebih dari USD4 miliar untuk VR dan pengembangan metaverse pada kuartal terakhir pada 2022.
Secara total, perusahaan telah kehilangan lebih dari USD13 miliar pada 2022. Hingga kini masih belum banyak yang dapat ditampilkan oleh teknologi baru tersebut.
Reality Labs dikabarkan mengalami kerugian USD3,6 miliar pada kuartal III-2022. Ini bukan pertama kalinya divisi virtual Meta itu merugi karena Reality Labs juga tercatat merugi USD2,9 miliar pada periode tiga bulan pertama di 2022.
Meski mengalami kerugian dan belum sepenuhnya bangkit, CEO Meta Mark Zuckerberg justru menyebut tahun 2023 akan menjadi tahun yang "seru" bagi Reality Labs.
Pasalnya, divisi VR Meta itu bakal kembali meluncurkan perangkat virtual reality (VR) bikinannya. Zuckerberg memastikan dan berkomitmen akan mengembangkan teknologi VR dan AR (Augmented Reality) untuk mencapai ambisinya membangun metaverse.
Kerugian besar ini berbuntut pada banyaknya karyawan yang diberhentikan. Melansir The Guardian, setidaknya terdapat kurang lebih 11.000 orang kehilangan pekerjaan.
Karena hal ini banyak yang memperkirakan bahwa metaverse akan jadi kematian lamban bagi perusahaan Mark Zuckerberg.
Dilansir dari Kotaku, perusahaan tersebut mengkonfirmasi kehilangan lebih dari USD4 miliar untuk VR dan pengembangan metaverse pada kuartal terakhir pada 2022.
Secara total, perusahaan telah kehilangan lebih dari USD13 miliar pada 2022. Hingga kini masih belum banyak yang dapat ditampilkan oleh teknologi baru tersebut.
Reality Labs dikabarkan mengalami kerugian USD3,6 miliar pada kuartal III-2022. Ini bukan pertama kalinya divisi virtual Meta itu merugi karena Reality Labs juga tercatat merugi USD2,9 miliar pada periode tiga bulan pertama di 2022.
3. Proyek Masih Tetap Dilanjutkan
Meski mengalami kerugian dan belum sepenuhnya bangkit, CEO Meta Mark Zuckerberg justru menyebut tahun 2023 akan menjadi tahun yang "seru" bagi Reality Labs.
Pasalnya, divisi VR Meta itu bakal kembali meluncurkan perangkat virtual reality (VR) bikinannya. Zuckerberg memastikan dan berkomitmen akan mengembangkan teknologi VR dan AR (Augmented Reality) untuk mencapai ambisinya membangun metaverse.
4. PHK Banyak Karyawan
Kerugian besar ini berbuntut pada banyaknya karyawan yang diberhentikan. Melansir The Guardian, setidaknya terdapat kurang lebih 11.000 orang kehilangan pekerjaan.
Karena hal ini banyak yang memperkirakan bahwa metaverse akan jadi kematian lamban bagi perusahaan Mark Zuckerberg.
tulis komentar anda